Senin 09 Aug 2021 22:03 WIB

Polda Metro Panggil LY, Pelapor Musisi David Noah

LY melaporkan David terkait penipuan dan penggelapan uang senilai Rp 1,15 miliar.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyidik Polda Metro Jaya segera melayangkan surat panggilan terhadap LY, sebagai pihak yang melaporkan musisi David Kurnia Albert Dorfel alias David Noah. LY dipanggil untuk dimintai klarifikasi terkait dugaan penipuan dan penggelapan uang senilai Rp 1,15 miliar.

"Rencana kita melengkapi administrasi untuk mengundang klarifikasi si pelapor," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus di Jakarta, Senin (9/8).

Meski demikian, Yusri belum menjelaskan kepastian hari untuk jadwal pemanggilan pelapor berinisial LY tersebut. Dia menambahkan saat ini polisi masih mempelajari laporan tersebut.

"Kapan terlapor dipanggil? Sabar kan kita harus menunggu dulu konstruksi perkaranya, nanti harus naik ke penyelidikan dulu, belum penyidikan, masih penyelidikan, masih kita undang klarifikasi dengan membawa bukti-bukti," ujar Yusri.

David Noah dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh LY terkait dugaan tindak pidana penipuan dan penggelapan uang senilai Rp 1,15 miliar. Menurut kepolisian, kasus itu bermula dari adanya perjanjian bisnis ketika David mengajak LY untuk bekerja sama terkait pembiayaan proyek.

David kemudian menjanjikan mengembalikan dana senilai Rp 1,15 dalam tempo tiga sampai enam bulan, dengan jaminan dua lembar cek tunai. Namun karena David melanggar kesepakatan yang dibuat dan tidak mengembalikan dana tersebut, LY akhirnya mengadukannya ke Polda Metro Jaya pada 5 Agustus 2021.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
قَالَ يٰقَوْمِ اَرَءَيْتُمْ اِنْ كُنْتُ عَلٰى بَيِّنَةٍ مِّنْ رَّبِّيْ وَرَزَقَنِيْ مِنْهُ رِزْقًا حَسَنًا وَّمَآ اُرِيْدُ اَنْ اُخَالِفَكُمْ اِلٰى مَآ اَنْهٰىكُمْ عَنْهُ ۗاِنْ اُرِيْدُ اِلَّا الْاِصْلَاحَ مَا اسْتَطَعْتُۗ وَمَا تَوْفِيْقِيْٓ اِلَّا بِاللّٰهِ ۗعَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْهِ اُنِيْبُ
Dia (Syuaib) berkata, “Wahai kaumku! Terangkan padaku jika aku mempunyai bukti yang nyata dari Tuhanku dan aku dianugerahi-Nya rezeki yang baik (pantaskah aku menyalahi perintah-Nya)? Aku tidak bermaksud menyalahi kamu terhadap apa yang aku larang darinya. Aku hanya bermaksud (mendatangkan) perbaikan selama aku masih sanggup. Dan petunjuk yang aku ikuti hanya dari Allah. Kepada-Nya aku bertawakal dan kepada-Nya (pula) aku kembali.

(QS. Hud ayat 88)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement