Selasa 10 Aug 2021 05:54 WIB

Persiapan PON, Lima Wilayah di Papua Harus Vaksin Lengkap

Lima wilayah tersebut masyarakatnya semua bisa tervaksinasi sebelum akhir September.

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Mas Alamil Huda
Reaksi seorang atlet Papua saat disuntik vaksin Covid-19 oleh petugas medis di Wisma Atlit Mandala Jayapura, Kota Jayapura, Papua, beberapa waktu lalu.
Foto: Antara/Indrayadi TH
Reaksi seorang atlet Papua saat disuntik vaksin Covid-19 oleh petugas medis di Wisma Atlit Mandala Jayapura, Kota Jayapura, Papua, beberapa waktu lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah mengejar vaksinasi khususnya di lima wilayah di Papua. Presiden meminta, lima wilayah yang menjadi tempat penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) tersebut masyarakatnya semua bisa tervaksinasi sebelum akhir September.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjelaskan, untuk Agustus-September ini pemerintah akan memberikan perhatian khusus bagi lima wilayah di Papua untuk menuntaskan vaksinasi. Lima wilayah tersebut adalah Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Keerom, Kabupaten Merauke dan Kabupaten Mimika.

"Presiden minta untuk lima wilayah ini untuk segera melakukan vaksin lengkap sebelum akhir September karena untuk persiapan PON Papua," ujar Budi dalam konferensi pers, Senin (9/8).

Harapannya dengan selesai vaksin untuk wilayah prioritas PON, maka penyelenggaraan PON bisa berjalan sukses dan tidak menjadi kluster baru. "Harapannya dengan kita mengejar vaksinasi lengkap di Papua, penyelenggaraan PON bisa berjalan sesuai rencana," ujar Budi.

Selain lima wilayah prioritas di Papua, Presiden juga meminta angka vaksinasi ditingkatkan khususnya di daerah yang memang angka penularannya dan angka kematian masih tinggi. Khusus untuk di Jawa dan Bali hingga akhir September angka vaksinasi bisa mencapai minimal 70 persen.

"Juga untuk 45 kabupaten/kota di luar Jawa dan Bali yang akan jadi prioritas dapat tambahan vaksin karena kasus konfirmasinya masih tinggi," ujar Budi.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement