Jumat 13 Aug 2021 17:10 WIB

Sambut Muharram, SMA Bosowa Bina Insani Santuni Yatim

Kegiatan santunan yatim dan dhuafa ini  program rutin tiap tahun.

SMA Bosowa Bina Insani (BBI) Bogor menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 143 H dengan mengadakan acara santunan yatim dan dhuafa di Yayasan Yatim Piatu Cahaya A’rsy Sunnah Wal Jamaah Jalan Raya Tonjong Bojong Gede, Bogor.
Foto: Dok Bosowa School
SMA Bosowa Bina Insani (BBI) Bogor menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 143 H dengan mengadakan acara santunan yatim dan dhuafa di Yayasan Yatim Piatu Cahaya A’rsy Sunnah Wal Jamaah Jalan Raya Tonjong Bojong Gede, Bogor.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR – “Muharam: SMABBI In Action”.  Itulah   tema yang diusung oleh SMA Bosowa Bina Insani (BBI) Bogor  dalam peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1443 Hijriah, pada Jumat (13/8). Adapun kegiatannya berupa santunan anak yatim dan dhuafa di Yayasan Yatim Piatu Cahaya A’rsy Sunnah Wal Jamaah Jalan Raya Tonjong Bojong Gede, Bogor. Yayasan ini menaungi 85 anak yatim piatu. 

Dalam sambutannya, Kepala SMA Bina Insani Bogor, Dedi Supriyadi Sag MPd menyebutkan bahwa program santunan anak yatim dan dhuafa SMA Bina Insani merupakan program rutin setiap tahun dilaksanakan. “Alhamdulillah tahun ini telah terkumpul donasi sekitar Rp  18 juta yang merupakan donasi dari siswa, orangtua, guru, dan alumni SMA Bina Insani, ditambah dari dana Yayasan Bosowa Bina Insani Bogor,” papar Kepala Dedi Supriyadi seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Acara santunan anak yatim dan dhuafa itu dibuka oleh Manager Islamic Studies Yayasan Bosowa Bina Insani, H Asep Sumarsana. Santunan itu dalam bentuk sembako senilai  Rp 8 juta dan uang tunai Rp 5 juta. 

Santunan secara simbolis diserahkan langsung oleh Ketua Umum OSIS SMA Bina Insani tahun 2020/2021 Akbar Aulia Ahsanu Kamil dan Ketua 1 OSIS SMA Bina Insani Farrel Zulficar Ardiansyah kepada Ketua Pengurus Harian Yayasan Yatim Piatu Cahaya A’rsy Sunnah Wal Jamaah. 

Selain di Yayasan Yatim Piatu Cahaya A’rsy Sunnah Wal Jamaah, santunan dalam bentuk uang juga  diberikan kepada anak yatim piatu di sekitar lingkungan SMA Bina Insani Bogor dan tempat tinggal guru dan karyawan SMA Bina Insani. Total santunan berjumlah Rp 5 juta dan ditambah dana dari Yayasan Bosowa Bina Insani.

Dalam acara santunan ini, diadakan istighosah dan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Irsyad SpdI. Ia sekalgus merupakan ketua pelaksana program santunan anak yatim dan dhuafa SMA Bina Insani Bogor. “Semoga Indonesia segera terbebas dari pandemi. Kita juga  mendoakan orangtua, guru, dan siswa SMA Bina Insani agar lancar dan sukses dalam sekolah dan cita-citanya,” ujarnya saat memimpin istighosah dan doa.

Acara santunan ini ditutup dengan tausyiah oleh Ustadz Aceng, yang menekankan kepada pentingnya menyayangi dan menyantuni anak yatim piatu. Ustadz Aceng menjelaskan pertama, bahwa orang yang menyayangi dan menyantuni anak yatim akan dekat dengan Nabi Muhammad SAW nanti di surga seperti jari telunjuk dan jari tengah yang tidak dapat terpisahkan.

Kedua, menyantuni dan menyayangi anak yatim akan menjadi solusi dari kesulitan-kesulitan yang dihadapi.

Ketiga, Ustadz Aceng berpesan kepada para anak yatim piatu agar jangan pernah putus asa dan rendah diri, terus belajar menjalani pendidikan formal dan pendidikan akhirat yaitu mengaji.

Di  akhir tausyiah, Ustadz Aceng mendoakan seluruh pihak yang berdonasi dan siswa SMA Bina Insani Bogor berhasil dunia dan akhirat serta ditambah dalam rezekinya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement