Sabtu 21 Aug 2021 11:10 WIB

Pemkot Jakbar akan Vaksin 5.000 PMKS Mulai September

Satpol PP kecamatan akan mendata identitas setiap PMKS di wilayah masing-masing

Rep: Antara/ Red: Christiyaningsih
Petugas medis menyipkan vaksin Covid-19 sebelum disuntikan kepada warga rumah susun (rusun) Jatinegara Barat di Jakarta, Jumat (18/6). Kegiatan vaksinasi dengan kuota 250 orang tersebut diharapkan dapat memenuhi target herd immunity atau kekebalan kelompok di DKI Jakarta pada Agustus tahun ini.Prayogi/Republika.
Foto: Prayogi/Republika.
Petugas medis menyipkan vaksin Covid-19 sebelum disuntikan kepada warga rumah susun (rusun) Jatinegara Barat di Jakarta, Jumat (18/6). Kegiatan vaksinasi dengan kuota 250 orang tersebut diharapkan dapat memenuhi target herd immunity atau kekebalan kelompok di DKI Jakarta pada Agustus tahun ini.Prayogi/Republika.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Barat akan menggelar vaksinasi massal pada September 2021. Vaksinasi itu menyasar 5.000 penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).

Kasatpol PP Jakarta Barat Tamo Sijabat mengatakan program vaksinasi massal itu akan diselenggarakan di kantor Wali Kota Jakarta Barat. "Alasan digelarnya program tersebut agar penyebaran vaksin bisa lebih maksimal ke seluruh warga, terutama para PMKS," kata Tamodi Jakarta, Sabtu (21/8).

Baca Juga

Menurut Tamo, para PMKS ini banyak yang belum menerima vaksin dosis satu dari pemerintah pusat. "Kita menjangkau kalangan bawah karena mereka tidak ikut vaksinasi atau tidak terdaftar atau tidak terakomodir," jelasnya.

Satpol PP kecamatan akan mendata identitas setiap PMKS di wilayah masing-masing. Tamo memastikan PMKS yang tidak punya kartu tanda penduduk (KTP) ataupun berasal dari domisili lain tetap bisa ikut program vaksin.

Setelah mendapat vaksin, para PMKS ini akan diberikan bantuan berupa paket sembako oleh Satpol PP. Tamo berharap para PMKS tidak perlu takut jika ingin dibawa petugas ke sentra vaksin. Dia memastikan para PMKS akan aman dan dilayani dengan baik.

"Tujuan kita supaya masyarakat juga merasakan kesehatan tentu dengan cara divaksinasi, dia lebih sehat dan kuat," ungkapnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement