Senin 30 Aug 2021 05:10 WIB

Daftar Balapan F1 dengan Separuh Poin

GP Belgia 2021 dihentikan karena cuaca buruk dan pembalap mendapatkan poin setengah.

Red: Israr Itah
Pembalap Red Bull Max Verstappen memimpin pada balapan GP Belgia di Spa Spa yang terganggu cuaca buruk, Ahad (29/8).
Foto: AP Photo/Francisco Seco
Pembalap Red Bull Max Verstappen memimpin pada balapan GP Belgia di Spa Spa yang terganggu cuaca buruk, Ahad (29/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grand Prix Belgia yang dimenangi oleh pembalap Red Bull Max Verstappen pada Ahad (29/8) menjadi balapan terpendek di Formula 1. Balapan ini menjadi yang keenam dalam sejarah kejuaraan dunia yang lahir sejak 1950 itu dengan separuh poin diberikan kepada para pembalap.

GP Belgia 2021 tertunda hingga tiga jam karena cuaca buruk. Safety car memandu mobil menjalani restart dan race director terpaksa menghentikan balapan karena cuaca tak kunjung membaik. Regulasi menyebutkan hanya separuh poin balapan diberikan bagi pembalap apabila balapan berjalan antara dua lap dan 75 persen dari jarak asli.

Baca Juga

Verstappen, yang start dari pole position, dinyatakan sebagai juara mendapat 12,5 poin karena syarat minimal dua lap terpenuhi. George Russell yang start dari P2 meraih finis podium perdananya di F1 berseragam tim Williams, sementara pemuncak klasemen sementara Lewis Hamilton membawa pulang 7,5 poin di P3, demikian laman resmi Formula 1.

Berikut daftar lima balapan lainnya dengan separuh poin yang diberikan kepada pembalap seperti dilansir Reuters:

Malaysia 2009

Pebalap Inggris Jenson Button memenangi GP Malaysia yang kacau untuk merebut kemenangan keduanya dalam dua balapan membela tim Brawn GP. Balapan dihentikan di belakang Safety Car setelah 32 putaran dari 56 lap yang dijadwalkan karena hujan deras.

Australia 1991

Balapan penutup musim di Adelaide itu dimenangi pembalap Brazil Ayrton Senna setelah dihentikan pada lap ke-14 dari 81 putaran yang dijadwalkan karena hujan deras. Pembalap Italia Gianni Morbidelli menutup musim dengan raihan poin setengah dan harus menunggu hingga 1994 untuk meraih genap satu poin.

Monako 1984

Balapan di sirkuit jalanan Monte Carlo itu terhenti di lap ke-31 dari 77 putaran total karena hujan. Pembalap Prancis Alain Prost berhak menjadi juara. Ia kehilangan titel tahun itu dengan margin setengah poin atas pembalap Austria Niki Lauda, kendati memenangi lebih banyak balapan.

Austria 1975

Dihentikan di lap ke-29 dari 54 saat Oesterreichring diguyur hujan. Mendiang pembalap Italia Vittorio Brambilla merebut kemenangan satu-satunya dalam kariernya di F1 dan saking senangnya ia kehilangan kendali mobilnya hingga menabrak pagar pembatas setelah melintasi finis.

Spanyol 1975

Balapan di Sirkuit Montjuich, Barcelona itu disetop setelah 29 putaran dari 75 yang dijadwalkan ketika mobil Lola yang dikendarai pembalap Jerman Rolf Stommelen menabrak kerumunan penonton dan menewaskan lima orang. Pembalap Italia Lella Lombardi finis P6, menjadi pembalap putri pertama yang mencetak poin, kendati belum ada pembalap putri yang mencetak poin penuh hingga kini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement