REPUBLIKA.CO.ID, MUNICH -- Pada segmen kendaraan mewah, konsumen cenderung rela membayar lebih demi segera memperoleh mobil impianya. Hal ini pun terjadi pada sejumlah konsumen BMW dan Mercedes Benz.
Dikutip dari Irish Times pada Selasa (14/9), fenomena tersebut juga terjadi selama adanya kelangkaan chip atau semikonduktor. Karena, kelangkaan tersebut membuat pasokan mobil tertentu mengalami hambatan.
Kondisi ini pun membuat konsumen harus menunggu mobil impianya selama beberapa bulan. Tapi, bagi yang berkantong tebal dan membutuhkan mobil dengan segera, maka konsumen tersebut akan rela membayar lebih agar mobil impiannya segera dikirimkan.
Otomatis, hal ini membuat harga pasar untuk produk premium jadi terdongkrak. Artinya, kelangkaan ini justru memberikan keuntungan tersendiri bagi sejumlah brand tertentu.