Sabtu 18 Sep 2021 15:59 WIB

Vaksinasi Dosis Pertama di Depok Sudah Capai 58,44 Persen

Pemkot Depok targetkan cakupan vaksinasi dosis pertama di Desember 2021 100 persen

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
 Orang-orang mengantri untuk mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 Pfizer-BioNTech Comirnaty selama kampanye vaksinasi di Depok, Rabu (1/9/2021). Pemerintah mempercepat kampanye vaksinasinya seiring dengan perpanjangan pembatasan COVID-19 dengan sejumlah relaksasi untuk kegiatan masyarakat, termasuk membuka kembali sekolah, tempat umum dan pusat perbelanjaan.
Foto: EPAEPA-EFE/MAST IRHAM
Orang-orang mengantri untuk mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 Pfizer-BioNTech Comirnaty selama kampanye vaksinasi di Depok, Rabu (1/9/2021). Pemerintah mempercepat kampanye vaksinasinya seiring dengan perpanjangan pembatasan COVID-19 dengan sejumlah relaksasi untuk kegiatan masyarakat, termasuk membuka kembali sekolah, tempat umum dan pusat perbelanjaan.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Pelaksanaan program Vaksinasi Covid-19 di Kota Depok hingga kini masih terus berlangsung. Berdasarkan realisasi program tersebut, hingga 16 September 2021, sebanyak 943.001 orang sudah divaksin dosis pertama atau 58,44 persen dari target sasaran 1.613.557 orang dari jumlah penduduk di Kota Depok.

"Saat ini cakupan vaksinasi di Kota Depok sudah melebihi 50 persen dari target sasaran," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dinkes Kota Depok, Umi Zakiati dalam keterangannya di Kota Depok, Sabtu (18/9).

Dia mengatakan, selanjutnya pihaknya akan terus gencarkan program Vaksinasi Covid-19 agar Desember 2021 mendatang dapat 100 persen warga Kota Depok sudah tervaksin. "Gebyar vaksinasi masih terus dilakukan agar masyarakat dapat mudah dalam menerima vaksin Covid-19," tutur Umi.

Lanjut Umi, pihaknya merinci, sebanyak 391.200 orang mendapatkan vaksin dosis kedua atau 24,24 persen dan 7.545 orang mendapatkan vaksin ketiga atau 0,47 persen.

"Sejauh ini, ada sejumlah kategori yang sudah mendapatkan vaksin Covid-19. Di antaranya, kategori tenaga kesehatan (nakes) ada 17.009 orang sudah mendapatkan vaksin dosis pertama, 15.625 orang mendapatkan vaksin dosis kedua, dan 7.544 orang mendapatkan vaksin dosis ketiga," jelasnya.

Dia menambahkan, kemudian, untuk kategori lansia ada 48.501 orang mendapatkan dosis pertama. Lalu 32.606 orang mendapatkan vaksin dosis kedua.

"Vaksinasi Covid-19 juga sudah dilakukan kepada petugas publik,dengan rincian sebanyak 283.577 orang mendapatkan vaksin dosis pertama, 99.571 orang mendapatkan vaksin dosis kedua, dan satu orang mendapatkan vaksin dosis ketiga," ungkap Umi. 

Menurut Umi, untuk masyarakat rentan dan umum ada 345.970 orang mendapatkan vaksin dosis pertama. Lalu, 175.564 orang mendapatkan vaksin dosis kedua. Juga bagi remaja ada 29.576 orang mendapatkan vaksin dosis pertama, 175.564 orang mendapatkan vaksin dosis kedua," ucapnya.

"Sedangkan, untuk vaksinasi gotong royong sebanyak 1.217 orang mendapatkan vaksin dosis pertama. Serta 1.029 orang mendapatkan vaksin dosis kedua. Kemudian, pada giat vaksinasi Polres Metro Depok ada 248.737 orang mendapatkan vaksin dosis pertama. Dan 54.695 orang mendapatkan vaksin dosis kedua," terangnya.

Hingga kini, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok terus melakukan upaya menekan penyebaran kasus Covid-19 melalui program Vaksinasi Covid-19. Pelaksanaan program tersebut dilakukan di seluruh Unit Pelaksana Teknis Dinas(UPTD) Puskesmas, rumah sakit (RS), dan vaksinasi massal di tingkat kelurahan,kecamatan, dan sekolah. Selain itu juga, melalui program Depok Vaksinasi Jemput Warga (D’Vajar) yang menjemput warga ke sentra vaksinasi RSUI. 

"Kami masyarakat dapat memanfaatkan pelayanan vaksinasi dengan maksimal. Dengan begitu, target percepatan vaksinasi dapat segera tercapai di Kota Depok. Semoga tujuan membentuk herd immunity dapat segera terwujud," harap Umi. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement