REPUBLIKA.CO.ID, KATALUNYA -- Pelatih Barcelona Ronald Koeman tidak bisa menyembunyikan kemarahannya selama pertandingan melawan Atletico Madrid di Estadio Wanda Metropolitano, Ahad (3/10). Barcelona kalah 0-2 karena kesalahan pada pertahanan mereka.
Koeman membalikkan kursinya setelah tindakan yang membuat Thomas Lemar memberikan keunggulan 1-0 kepada Atletico. Itu adalah langkah yang akhirnya membuat Nico Gonzalez kehilangan tempatnya, karena ia ditarik keluar pada babak pertama.
"Anda tidak dapat meninggalkan begitu banyak ruang ketika kami kehilangan bola dan di lini tengah kami perlu melacak penjaga kami, tetapi Nico meninggalkan Lemar sendirian," kata Koeman setelah pertandingan, dikutip dari Marca, Senin (4/10).
"Mungkin sekarang Anda mengerti mengapa terkadang kami bermain dengan tiga bek. Di lini tengah Anda harus mengikuti orang Anda dan terlebih jika mereka memiliki kedalaman. Pada 1-0 itu menjadi sangat rumit," jelasnya.
Nico adalah putra dari mantan pemain Deportivo La Coruna, Fran Gonzalez, ia menjadi starter di lini tengah, menambah waktu bermainnya selama 130 menit dalam empat penampilan LaLiga Santander sebelumnya.
Baca juga : BPBD Cilacap Segera Pasang Tiga Sirine EWS Bencana Tsunami
Pemain berusia 19 tahun itu telah dimanfaatkan oleh Koeman untuk menutupi kelemahan tim, seperti halnya pemain muda lainnya, Gavi dan Yusuf Demir. Kepercayaan itu mungkin salah tempat.
Tapi di media sosial, penggemar dan jurnalis Catalan mengkritik Koeman atas sikapnya terhadap salah satu bintang muda La Masia, sambil tetap bungkam tentang bagaimana para veteran tim juga tidak memiliki malam terbaik mereka.