Kamis 07 Oct 2021 14:10 WIB

Vaksinasi di Destinasi Super Prioritas Didukung

Hal ini agar masyarakat dapat kembali produktif menjalankan aktivitas sehari-hari. 

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Fuji Pratiwi
Petugas kesehatan menyuntikan vaksin Covid-19 kepada seorang pelaku ekonoomi kreatif  di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Kornelis Kaha
Petugas kesehatan menyuntikan vaksin Covid-19 kepada seorang pelaku ekonoomi kreatif di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Self-Regulatory Organizations (SRO) yaitu PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyelenggarakan sentra vaksin untuk percepatan program vaksinasi di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, dan Perkumpulan Perempuan Pertiwi Indonesia, sebanyak 50 ribu dosis vaksin disediakan.

Baca Juga

Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Kominfo Septriana Tangkary sangat mendukung program Destinasi Pariwisata Super Prioritas di lima wilayah. Salah satunya adalah Labuan Bajo.

Kominfo mendukung pelaksanaan 50 ribu vaksinasi di Labuan Bajo dalam rangka tercapainya target vaksinasi khususnya di Labuan Bajo. "Untuk itu, Kominfo, Bupati Labuan Bajo, OJK, dan SRO saling bergotong royong untuk mencapai 80 persen vaksinasi di seluruh Indonesia," ungkap Septriana melalui siaran pers, Kamis (7/10).

Pada kesempatan yang sama, Direktur KSEI Syafruddin mengatakan, Pasar Modal Indonesia berharap penyelenggaraan sentra vaksinasi di NTT dapat membantu menciptakan herd immunity. Dengan begitu, masyarakat dapat segera kembali produktif dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. 

Syafruddin juga menambahkan, secara keseluruhan penyelenggaraan sentra vaksinasi dalam rangka 44 tahun diaktifkannya kembali pasar modal Indonesia telah dilaksanakan di 11 kota. Pelaksanaan tersebut dilakukan di Jakarta, Surabaya, Purwokerto, Bantul, Gresik, dan Semarang, hingga Palangka Raya, Mataram, Makassar, dan Jambi. 

"Penyelenggaraan di Manggarai Barat merupakan kota ke-12, sehingga pasar modal Indonesia telah mendukung pelaksanaan vaksinasi sebanyak 125.016 dosis kepada masyarakat di kota-kota tersebut," ungkap Syafruddin. 

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Trince Yuni Endi menegaskan agar protokol kesehatan tetap harus diterapkan walaupun semua warga sudah divaksin. Trince menegaskan, masyarakat harus selalu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan jangan lupa untuk menjauhi kerumunan dimanapun kita berada.

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement