Jumat 15 Oct 2021 08:17 WIB

Menapak Awal Peradaban Islam di Masjid Tertua Kota Jayapura

Masjid Jami' Kota Jayapura menjadi saksi sejarah lika-liku politik di tanah Papua.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Ani Nursalikah
Menapak Awal Peradaban Islam di Masjid Tertua Kota Jayapura. Masjid Jami Kota Jayapura, Papua. Dibangun pada 1943, tempat ini dipercaya sebagai masjid tertua di Jayapura.
Foto: Republika/Muhammad Ikhwanuddin
Menapak Awal Peradaban Islam di Masjid Tertua Kota Jayapura. Masjid Jami Kota Jayapura, Papua. Dibangun pada 1943, tempat ini dipercaya sebagai masjid tertua di Jayapura.

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Sebuah gedung bertingkat tiga itu selintas tak nampak seperti sebuah masjid. Hanya ada atap landai tanpa kubah yang biasa terpasang sebagai penanda tempat ibadah umat Islam. Namun, jika melangkah lebih dalam, siapa sangka bangunan ini menyimpan sejarah mendalam. 

Terletak di jalan Percetakan Negara nomor 126, kota Jayapura, nama tempat ini hanya Masjid Jami'. Tidak ada tambahan nama masjid populis seperti 'Al-Hidayah', 'Al-Muhajirin', atau 'Al-Ikhlas'. Jika dilihat dari jauh, masjid itu sebenarnya lebih mirip sebagai sebuah sekolah alih-alih tempat ibadah. 

Baca Juga

Berdasarkan catatan riwayatnya, masjid dibangun pada 1943 oleh sekelompok buruh pelabuhan Holandia--nama sebelum Jayapura--sebagai lokasi ibadah berjamaah. Dengan usia yang sudah menginjak 78 tahun, Masjid Jami' Kota Jayapura dipercaya sebagai masjid tertua di Jayapura. 

Buruh yang membangun masjid itu berasal dari Ternate, Tidore, Halmahera, Waigeo, Buton, dan Salawati sepakat mendirikan bangunan seluas 12x12 meter di atas lahan seluas 1.440 meter persegi. 

"Awalnya, masjid ini belum dipakai untuk sholat Jumat karena jamaahnya masih sedikit. Biasanya para pedagang dan buruh yang singgah saja di kota Jayapura, baru sekitar tahun 1990-an dipakai sholat Jumat," kata Sekretaris Pengurus Masjid Jami' Kota Jayapura Ahmad Kholiq kepada Republika.co.id

 

 

photo
Pengurus Masjid Jami generasi ke tiga Ahmad Kholik (53) bersiap melaksanakan shalat dzuhur di Masjid Jami, Kota Jayapura, Papua, Rabu (13/10). Masjid Jami tersebut merupakan masjid tertua di Jayapura yang didirikan tahun 1943 oleh umat muslim dari Ternate TIdora, Sulawesi Tenggara, Halmahera dan sekitarnya yang bekerja sebagi buruh pelabuhan pada jaman Belanda. Masjid tersebut telah mengalami renovasi sebanyak tiga kali mulai dari tahun 1974, 1999 dan 2007.Republika/Thoudy Badai - (Republika/Thoudy Badai)

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement