Rabu 20 Oct 2021 04:18 WIB

AC Milan Kembali Telan Kekalahan di Liga Champions

Porto mengalahkan Milan dengan skor tipis 1-0.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Bayu Hermawan
Pemain AC Milan berebut bola dengan pemain Porto pada pertandingan lanjutan Liga Champions, Rabu (20/10) dini hari WIB
Foto: EPA
Pemain AC Milan berebut bola dengan pemain Porto pada pertandingan lanjutan Liga Champions, Rabu (20/10) dini hari WIB

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- FC Porto mengamankan poin penuh dalam menjamu AC Milan untuk pertandingan ketiga Grup B Liga Champions di Estadio do Dragao, Rabu (20/10) dini hari WIB. Gol tunggal Luis Diaz membawa Porto menang 1-0 atas Milan.

Porto bermain agresif sejak menit awal. Peluang pertama didapat oleh tuan rumah di menit kelima saat Luis Diaz memanfaatkan kesalahan Bennacer di lini belakang. Namun tendangannya hanya membentur tiang.

Baca Juga

Tekanan tinggi Porto menyebabkan Milan mengalami berbagai masalah di lini belakang. Di 15 menit pertama Milan belum sekalipun memberikan ancaman ke gawang Porto.

Peluang baru didapatkan Milan di menit ke-18 saat Saelemaekers menunjukkan skill individunya, dengan menekan ke area pertahanan Porto dan melepaskan tembakan ke gawang ketika menemukan ruang. Namun tendangan melengkungnya masih melebar.

Di menit ke-24, Leao memberikan tendangan bebas di sebelah kanan dan Oliveira mengayunkan umpan silang yang bagus dari tendangan bebas. Taremi naik di atas orang lain di dalam kotak dan menyundul bola ke gawang, tapi masih melebar dari tiang dekat.

Giroud bangkit dan menyodok bola keluar dari kaki Uribe tepat saat sang gelandang bersiap untuk melakukan tembakan, dan mendapat tendangan untuk itu.  Kedua pemain turun, dengan penyerang menerima perawatan, tetapi mereka akan dapat melanjutkan.

Pembersihan tergesa-gesa lainnya oleh Tatarusanu dipotong oleh Oliveira di lini tengah dan dia mengarahkan bola kembali ke tepi kotak. Taremi terlambat mengejarnya tetapi hanya ditepis oleh kiper.

Di menit ke-43, Milan akhirnya mencatatkan upaya pertama mereka ke gawang setelah Saelemaekers melepaskan umpan silang ke dalam kotak dari kanan. Giroud berada di depan Pepe untuk menjentikkan sundulan ke gawang, tetapi langsung mengarah ke tengah di Costa.

Peluang di menit ke-52 terjadi saat Sanusi melakukan lemparan ke dalam dan Otavio membiarkannya bergulir melewatinya sebelum melaju ke ruang kosong melalui tengah di tepi kotak. Dia melepaskan tembakan ke gawang, tetapi Tomori membuat blok penting yang membawanya ke atap gawang.

Gol akhirnya tercipta di menit ke-65, berawal dari Joao Mario di sisi kanan melewati kaki Kalulu dan melepaskan umpan silang ke dalam kotak. Bola kemudian lari ke kaki Diaz, yang langsung melepaskan tembakan untuk membawa Porto unggul 1-0.

Tapi skor tersebut bertahan hingga menit akhir pertandingan. Milan harus menerima peluangnya untuk maju ke sistem gugur pupus setelah kekalahan ini. Tiga pertandingan tanpa satu pun kemenangan membuat Milan duduk di peringkat terakhir grup B.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement