Senin 25 Oct 2021 16:50 WIB

Film Nussa Sukses Rangkul 100 Ribu Penonton ke Bioskop

Nussa merupakan film keluarga pertama yang tayang di bioskop usai PPKM ketat.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Anak di bawah umur 12 tahun sudah bisa menyaksikan film NUSSA di bioskop.
Foto: Visinema Pictures
Anak di bawah umur 12 tahun sudah bisa menyaksikan film NUSSA di bioskop.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Setelah hampir dua pekan tayang di bioskop, film Nussa sukses merangkul lebih dari 100 ribu penonton kembali ke bioskop. Torehan ini dinilai begitu membanggakan, mengingat Nussa merupakan film keluarga pertama yang tayang di bioskop usai PPKM ketat.

CEO The Little Giantz, Aditya Triantoro mengatakan bahwa respons positif yang diberikan masyarakat merupakan angin segar bagi para kreator animasi dalam negeri untuk bangkit kembali menelurkan karya yang bermutu. Tidak hanya dari sisi visual, tentunya juga kualitas cerita yang memikat.

Baca Juga

"Pencapaian ini bukan hal yang mudah diraih, mengingat film Nussa sudah menghadapi berbagai tantangan selama pandemi," kata Aditya dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Senin (25/10).

photo
Salah satu adegan film NUSSA yang akan tayang mulai 14 Oktober 2021. - (Visinema)

Pencapaian tersebut, menurut Aditya, membuat pihaknya merasa bahagia. Ia pun yakin bahwa penonton Indonesia selalu mendukung karya-karya anak negeri.

Berbicara soal teknologi yang digunakan untuk layar lebar, sutradara film Nussa Bony Wirasmono mengatakan bahwa pihaknya mengembangkan teknologi terkini demi menyuguhkan tontonan terbaik. Salah satu teknologi yang dipakai adalah hair-system, di mana setiap rambut karakter film Nussa dibuat per helai demi mendapatkan detail visual yang tajam.

"Ini tentu lebih baik dari versi serialnya di Youtube. Sebagai kreator, kami memberikan ikhtiar terbaik kami dalam membuat film ini dan berharap para penonton dapat ikut hanyut menikmati filmnya," katanya.

Bonny pun mengajak sahabat Nussa yang berusia di bawah 12 tahun untuk menonton film Nussa khusus di bioskop dengan status level PPKM 1 dan 2 di daerah Jawa-Bali. Ia menyerukan tiap keluarga memastikan untuk mendampingi serta mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement