In Picture: Pemkot Bandung Gelar Operasi Pasar Minyak Goreng
Penjualan minyak goreng dilakukan melalui kecamatan untuk menghindari kerumunan..
Rep: Edi Yusuf/ Red: Mohamad Amin Madani
Wali Kota Bandung Oded M Danial meninjau Operasi Pasar Murah Minyak Goreng dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung kerjasama dengan Aprindo DPD Jawa Barat, di Taman Dewi Sartika Balai Kota Bandung, Jumat (3/12). Operasi pasar minyak goreng dilakukan mengingat kondisi harga minyak mentah saat ini mengalami kenaikan di level dunia. Penjualan minyak goreng dilakukan melalui kecamatan untuk menghindari kerumunan dengan kuota tiap kelurahan 30 unit kemasan, dan diperuntukan untuk masyarakat kurang mampu. Minyak goreng ukuran dua liter dijual seharga Rp 30 ribu. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Pelaksanaan Operasi Pasar Murah Minyak Goreng dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung kerjasama dengan Aprindo DPD Jawa Barat, di Taman Dewi Sartika Balai Kota Bandung, Jumat (3/12). Operasi pasar minyak goreng dilakukan mengingat kondisi harga minyak mentah saat ini mengalami kenaikan di level dunia. Penjualan minyak goreng dilakukan melalui kecamatan untuk menghindari kerumunan dengan kuota tiap kelurahan 30 unit kemasan, dan diperuntukan untuk masyarakat kurang mampu. Minyak goreng ukuran dua liter dijual seharga Rp 30 ribu. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Wali Kota Bandung Oded M Danial meninjau Operasi Pasar Murah Minyak Goreng dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung kerjasama dengan Aprindo DPD Jawa Barat, di Taman Dewi Sartika Balai Kota Bandung, Jumat (3/12). Operasi pasar minyak goreng dilakukan mengingat kondisi harga minyak mentah saat ini mengalami kenaikan di level dunia. Penjualan minyak goreng dilakukan melalui kecamatan untuk menghindari kerumunan dengan kuota tiap kelurahan 30 unit kemasan, dan diperuntukan untuk masyarakat kurang mampu. Minyak goreng ukuran dua liter dijual seharga Rp 30 ribu. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Petugas dari sejumlah kecamatan mengangkut minyak goreng untuk didistribusikan ke kelurahan saat Operasi Pasar Murah Minyak Goreng dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung kerjasama dengan Aprindo DPD Jawa Barat, di Taman Dewi Sartika Balai Kota Bandung, Jumat (3/12). Operasi pasar minyak goreng dilakukan mengingat kondisi harga minyak mentah saat ini mengalami kenaikan di level dunia. Penjualan minyak goreng dilakukan melalui kecamatan untuk menghindari kerumunan dengan kuota tiap kelurahan 30 unit kemasan, dan diperuntukan untuk masyarakat kurang mampu. Minyak goreng ukuran dua liter dijual seharga Rp 30 ribu. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Petugas dari sejumlah kecamatan mengangkut minyak goreng untuk didistribusikan ke kelurahan saat Operasi Pasar Murah Minyak Goreng dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung kerjasama dengan Aprindo DPD Jawa Barat, di Taman Dewi Sartika Balai Kota Bandung, Jumat (3/12). Operasi pasar minyak goreng dilakukan mengingat kondisi harga minyak mentah saat ini mengalami kenaikan di level dunia. Penjualan minyak goreng dilakukan melalui kecamatan untuk menghindari kerumunan dengan kuota tiap kelurahan 30 unit kemasan, dan diperuntukan untuk masyarakat kurang mampu. Minyak goreng ukuran dua liter dijual seharga Rp 30 ribu. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Wali Kota Bandung Oded M Danial meninjau Operasi Pasar Murah Minyak Goreng dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung kerjasama dengan Aprindo DPD Jawa Barat, di Taman Dewi Sartika Balai Kota Bandung, Jumat (3/12).
Operasi pasar minyak goreng dilakukan mengingat kondisi harga minyak mentah saat ini mengalami kenaikan di level dunia. Penjualan minyak goreng dilakukan melalui kecamatan untuk menghindari kerumunan dengan kuota tiap kelurahan 30 unit kemasan, dan diperuntukan untuk masyarakat kurang mampu. Minyak goreng ukuran dua liter dijual seharga Rp 30 ribu.
Advertisement