REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Persikabo 1973 kembali gagal menuai hasil positif setelah dipaksa bertekuk lutut oleh Persija Jakarta dengan skor tipis 0-1, Jumat (3/12) malam. Kedua tim berduel di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, dalam lanjutan pekan ke-15 Liga 1 2020/2021.
Gelandang energik Rohit Chand mencetak gol semata wayang untuk kemenangan skuad Macan Kemayoran. Menanggapi hasil ini, pelatih Persikabo, Liestiadi, merasa kecewa dengan penampilan lini depan Laskar Padjadjaran.
"Pertandingan sebenarnya sangat menarik. Pemain kami sudah memberikan perlawanan yang berat karena memang walaupun Persija tim besar tapi target kami jangan kehilangan angka. Anak-anak sudah berusaha keras, tapi banyak peluang yang terbuang percuma," kata Liestiadi seperti dilansir laman resmi Liga 1, Ahad (5/12).
Liestiadi menegaskan sektor depan akan menjadi perhatian utama perbaikan tim untuk menatap laga berikutnya melawan Persiraja Banda Aceh. Selain itu, eks pelatih PSIM Yogyakarta ini menuntut anak asuhnya untuk lebih efektif dan selalu menjaga fokus di lapangan.
"Saya rasa dengan banyaknya peluang tidak terjadi gol, berarti evaluasi kami adalah finishing. Jadi laga berikutnya melawan Persiraja, kami fokus agar ke depannya bagaimana finishing kami menghadapi peluang yang terjadi di depan gawang itu bisa lebih efektif untuk dimanfaatkan," ujarnya.
Sementara itu penyerang Persikabo, Ronaldo Wanma, menyampaikan permohonan maaf kepada suporter atas hasil negatif ini. Ia berjanji akan memperbaiki penampilan tim agar kembali mendapatkan hasil yang maksimal.
"Memang hasil ini bukan yang kami inginkan. Kami sudah berusaha keras untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Kami mohon maaf untuk masyarakat Bogor, suporter Persikabo di manapun berada. Kami akan perbaiki lagi penampilan kami ke depannya agar menjadi lebih baik lagi," kata Ronaldo.