Rabu 29 Dec 2021 09:28 WIB

Dean Smith Beberkan Alasan Kekalahan Timnya dari Crystal Palace

Norwich City menelan kekalahan beruntun di lima laga terakhir.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Endro Yuwanto
Jordan Ayew dari Crystal Palace mengontrol bola selama pertandingan Liga Primer antara Crystal Palace dan Norwich City di Selhurst Park, London, Selasa 28 Desember 2021. Norwich kalah 0-3 dari Palace di laga itu atau kekalahan beruntun dalam liga laga terakhir.
Foto: Steven Paston/PA via AP
Jordan Ayew dari Crystal Palace mengontrol bola selama pertandingan Liga Primer antara Crystal Palace dan Norwich City di Selhurst Park, London, Selasa 28 Desember 2021. Norwich kalah 0-3 dari Palace di laga itu atau kekalahan beruntun dalam liga laga terakhir.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sejak memetik kemenangan, 2-1, atas Southampton, pertengahan November 2021 lalu, performa Norwich City justru terus mengalami penurunan. The Canaries menelan kekalahan beruntun di lima laga terakhir, termasuk saat dibekap Crystal Pallace, 0-3, kala melawat ke Stadion Selhurst Park, Selasa (28/12) malam WIB.

Di laga pada pekan ke-20 Liga Primer Inggris tersebut, Norwich menyerah lewat tiga gol, yang masing-masing dicetak Odsonne Edouard, Jean-Phillipe Mateta, dan Jeffrey Schulp, pada babak pertama. Upaya the Canaries untuk bisa mencetak gol pada babak kedua kerap menemui kebuntuan.

Baca Juga

Norwich pun pulang dengan tangan hampa dari laga tersebut dan kian terpuruk di dasar klasemen sementara Liga Primer Inggris. Selain menelan kekalahan di lima laga terakhir, the Canaries juga terbukti gagal mencetak satu gol pun dan kebobolan total 14 gol selama periode tersebut.

Pelatih Norwich City, Dean Smith, mengakui, timnya harus bisa segera memperbaiki performa guna keluar dari zona degradasi dan bertahan di Liga Primer Inggris. Namun, semua upaya ini kian sulit dengan meningkatkan kasus positif Covid-19 di antara kontestan Liga Primer.

Belum lagi dengan jadwal padat pada pengujung tahun, yang mengharuskan Norwich tampil di dua laga dalam rentang waktu tiga hari. Kondisi ini kemudian berimbas pada tingginya risiko cedera yang dialami para penggawa the Canaries. Sebelumnya, Max Aarons, Teemu Pukki, dan Todd Cantwell dikabarkan mengalami cedera.

''Saya tak punya banyak pilihan pemain di tim dan bangku cadangan. Jika ini yang diinginkan Liga Primer, maka kami akan melakukannya. Kami benar-benar berada dalam kondisi sulit. Kami memang harus memperbaiki performa untuk bisa bertahan, tapi hal itu bertambah sulit jika kami hanya punya 10 pemain senior,'' ujar Smith seperti dilansir BBC, Rabu (29/12).

Terpuruk di dasar klasemen sementara dengan hanya raihan 10 poin dari 19 laga, the Canaries hanya mengantongi selisih tiga poin dari Watford, yang duduk di peringkat ke-17 atau satu tingkat di atas zona degradasi. Di laga perdana pada 2022, Norwich dijadwalkan menghadapi Leicester City pada pekan ke-21 Liga Primer Inggris, Sabtu (1/1) waktu setempat.

Klasemen Premier League Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement