REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selama dua tahun terakhir, para ilmuwan terus mengumpulkan setiap data yang terkait dengan Covid-19. Namun, masih sedikit informasi tentang long-covid, termasuk berapa banyak orang yang mengalaminya itu bertahan lama setelah tertular virus.
Aktris Tilda Swinton termasuk salah satu yang mengalami long-covid. Swinton masih dalam pemulihan dari gejala yang dimulai pada Agustus lalu, ketika dia tidak bisa bangun dari tempat tidur selama tiga pekan.
"Saya batuk seperti seorang pria tua yang merokok dengan pipa selama 70 tahun, dan mengalami vertigo yang parah," kata aktris berusia 61 tahun itu dilansir W Magazine, Senin (10/1/2022).
Swinton mengatakan, gejalanya pelan-pelan mereda. Namun, penyakit itu memengaruhi otaknya.
“Yang terburuk adalah bagaimana hal itu mempengaruhi otak saya,” ujar dia.
Itu bukan kondisi yang mudah, terutama karena Swinton memilih untuk tidak mengambil langkah mundur dari kariernya.
“Saya membuat dua film yang harus saya pelajari banyak teksnya,” kata dia.
Salah satunya adalah 'Asteroid City', film Wes Anderson mendatang yang juga dibintangi Scarlett Johansson, Bill Murray, dan Adrien Brody. Waktu produksi berlangsung di Spanyol, antara Agustus dan Oktober 2021.
“Saya biasanya cukup cepat dalam belajar, dan mengambil barang-barang, tetapi ini seperti mengunyah permen karet yang sangat besar. Saya tidak bisa mengingat dialog saya,” ujar Swinton.
Kini, Swinton masih berjuang mengatasi masalah dengan ingatannya. “Saya harus melatih otak saya," kata dia.
Swinton benar-benar berhasil, 'Asteroid City' adalah salah satu dari empat film yang dia rekam sejak gejalanya dimulai itu. Lucunya, ternyata peraih Academy Award ini awalnya berencana hanya membuat satu film sepanjang hidupnya.
"Saya suka melihat orang untuk pertama kalinya dalam sebuah film. Cara terbaik jika Anda seorang aktor untuk menghindari keusilan penonton adalah dengan membuat satu film, kemudian mereka melihat Anda,” ujar dia.