REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PSM Makassar akan menghadapi Persebaya Surabaya di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, dalam lanjutan Liga 1, Jumat (14/1/2022). Dalam laga ini, PSM menargetkan poin penuh atas skuad Bajul Ijo.
Pelatih PSM, Joop Gall, mengaku kemenangan atas Madura United di laga sebelumnya membawa motivasi bagi tim untuk meraih kemenangan yang lain. Apalagi PSM sudah puasa menang selama 10 laga terakhirnya sebelum kontra Madura United.
"Tentu kami puas dengan hasil kemarin yang mana membuat kami senang dan kepercayaan diri kami bertambah untuk laga selanjutnya. Kami mendapatkan tiga poin setelah sepuluh laga terakhir dan itu sangat baik bagi kami," kata Joop Gall, Kamis (13/1/2022).
Joop mengakui ada motivasi lebih dari tim untuk mengalahkan Persebaya. PSM ingin jadi tim pertama yang memutus rekor tidak terkalahkan Persebaya di 12 laga terakhir.
"Ini akan jadi laga yang sulit bagi karena kami melawan tim yang belum terkalahkan. Tapi jika 12 laga belum terkalahkan, maka akan ada satu laga yang akan segera berakhir kalah," tegas pelatih asal Belanda ini.
Pada putaran pertama, PSM mengalahkan Persebaya. Namun di putaran kedua ini tentu ada banyak perbedaan dari kedua tim, termasuk posisi pelatih PSM yang kini diisi oleh Joop Gall. "Saya harap kami akan menjadi lawan yang memberikan kekalahan lagi pada mereka," kata Joop.
Di sisi lain, Joop turut memuji kekuatan dari Persebaya. Menurutnya, Persebaya memiliki pemain berkualitas yang sangat bagus. Bahkan Joop menunjuk pemain muda Persebaya, Marselino Ferdinand, sebagai pemain kunci lawan.
"Saya pikir dia adalah pemain kunci yang harus kami hentikan. Saya sudah memberikan cara bagi tim untuk mengalahkan mereka," tegas Joop.