Selasa 18 Jan 2022 06:45 WIB

Xi Jinping Serukan Dunia Sisihkan Mentalitas Perang Dingin, Sindir AS?

Xi Jinping menyerukan kekuatan dunia menyisihkan mentalitas Perang Dingin.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Esthi Maharani
 Presiden China Xi Jinping
Foto: AP/Andy Wong
Presiden China Xi Jinping

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING – Presiden China, Xi Jinping menyerukan kekuatan dunia menyisihkan mentalitas Perang Dingin. Pernyataannya dinilai ditujukan kepada Amerika Serikat (AS).

“Kita perlu membuang mentalitas Perang Dingin dan mencari koeksistensi damai dan hasil yang saling menguntungkan. Dunia kita saat ini jauh dari ketenangan,” kata Xi dalam pidatonya dalam pertemuan virtual Forum Ekonomi Dunia 2022, Senin (17/1).

Baca Juga

Dia menekankan, proteksionisme dan unilateralisme tidak dapat melindungi siapa pun. “Mereka pada akhirnya merugikan kepentingan orang lain dan juga kepentingannya sendiri. Lebih buruk lagi adalah praktik hegemoni dan intimidasi, yang bertentangan dengan arus sejarah,” ujarnya.

“Pendekatan zero-sum yang memperbesar keuntungan sendiri dengan mengorbankan pihak lain tidak akan membantu. Jalan yang benar ke depan bagi umat manusia adalah pembangunan yang damai dan kerja sama yang saling menguntungkan,” kata Xi menambahkan.

Saat ini China masih terlibat ketegangan dengan AS dalam sejumlah isu, termasuk perihal Taiwan, sengketa klaim Laut Cina Selatan, dan dugaan pelanggaran hak asasi manusia (HAM) terhadap Muslim Uighur di Xinjiang. Beijing, yang kini sedang melebarkan pengaruhnya di kawasan Pasifik juga mendapat “penentangan” dari AS.

Pada September tahun lalu, AS, Inggris, dan Australia telah membentuk aliansi bernama AUKUS. Aliansi itu dipandang sebagai upaya ketiga negara untuk menandingi Bejing di Pasifik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement