Senin 31 Jan 2022 19:25 WIB

Badai Covid-19 di Persib Berawal dari Libur Tim

Sembilan pemain Persib Bandung terkonfirmasi Covid-19.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Israr Itah
Dokter tim Persib Bandung, Rafi Ghani.
Foto: Republika/Hartifiany Praisra
Dokter tim Persib Bandung, Rafi Ghani.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sembilan pemain Persib Bandung terkonfirmasi Covid-19. Sembilan pemain yang tidak disebutkan namanya itu pun absen di laga kontra Persikabo pada Sabtu (29/1/2022).

Dokter tim Persib, Rafi Ghani menjelaskan kronologi yang terjadi pada tim. Dia mengakui awal mulanya saat Persib memberikan libur pada pemain saat jeda FIFA matchday setelah menghadapi Borneo FC pada 18 Januari lalu.

 

"Mengenai kronologis sebetulnya kami sudah ikuti protokol kesehatan dengan cukup baik, namun ada  jeda waktu masa-masa untuk libur beberapa hari. Setelah diliburkan saya lakukan pemeriksaan antigen secara mandiri," kata Rafi dalam konferensi pers secara daring, Ahad (30/1/2022). 

 

Hasilnya, diketahui tiga orang terpapar Covid-19 pada Rabu (26/1/2022). Di saat yang bersamaan, ada pemain mengeluh sakit yang membuat Rafi kembali melakukan pemeriksaan antigen. 

 

"Setiap yang sakit saya lakukan pemeriksaan dan hasilnya satu positif. Lalu kami periksa lagi untuk semua kru dari Persib Bandung, termasukan staf pelatih, staf ofisial dan media kami lakukan pemeriksaan antigen. Dari situ ternyata kita mendapatkan ada dua orang lagi yg positif," kata Rafi.

 

Dari sana, Rafi mencurigai bahwa telah ada paparan yang terjadi saat Persib kembali menjalani latihan. Maka dia kembali melakukan tes antigen pada Kamis (27/1/2022) dan Jumat (28/1/2022).

 

"Jadi yang terdeksi pada saat antigen delapan orang. Tanggal 28 Kita kan ada persiapan lawan Persikabo (h-1 pertandingan) dan sesuai prosedur ada pemeriksaan PCR," kata Rafi.

 

Rafi mengakui jatah PCR klub dibatas 35 orang. Karena ada kekhawatiran penyebaran Covid-19 dalam tim, Rafi meminta untuk seluruh pemain melakuak tes PCR. 

 

"Padahal saya sudah tahu dari pemeriksaan antigen 8 orang positif akhirnya kami minta PCR. Setelah pemeriksaan dari tes PCR yang terpapar sembilan orang," kata Rafi. 

 

Rafi mengaku tidak ingin memyalahkan asal mula sebaran Covid-19. Apalagi Persib adalah salah satu klub yang ketat terhadap protokol kesehatan dengan melakukan tes Covid-19 secara mandiri. 

 

"Persib seolah-olah mengagetkan ada sembilan orang itu yang terkonfirmasi positif. Padahal yang terjaring sudah dari sebelum pemeriksaan PCR, bukan dari satu hari saja. Salah satu contoh tim lain juga sampai 14 orang, tapi terjaringnya sama, tidak langsung 14, tapi sekali tes dua orang, jadi kalau ditotal  14 orang," kata Rafi.

 

 

 

Baca Juga

 

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya