Ahad 06 Feb 2022 03:26 WIB

Parekraf DKI Jakarta Gelar Tur Pecinan

Tur Pecinan dilaksanakan pada tanggal 5, 6, 12, dan 13 Februari 2022.

Warga berbelanja pernak-pernik Tahun Baru Imlek yang dijual di Glodok, Jakarta, Ahad (23/1/2022). Kawasan pecinan di daerah itu tetap dipadati warga yang bersiap merayakan Tahun Macan Air menurut zodiak Cina, meskipun pemerintah telah mengimbau untuk mengurangi kegiatan di pusat keramaian seiring kasus COVID-19 yang semakin meningkat.
Foto: ANTARA/Aditya Pradana Putra
Warga berbelanja pernak-pernik Tahun Baru Imlek yang dijual di Glodok, Jakarta, Ahad (23/1/2022). Kawasan pecinan di daerah itu tetap dipadati warga yang bersiap merayakan Tahun Macan Air menurut zodiak Cina, meskipun pemerintah telah mengimbau untuk mengurangi kegiatan di pusat keramaian seiring kasus COVID-19 yang semakin meningkat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta menggelar kegiatan Tur Pecinan Jakarta (China Town Walking Tour). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan perayaan Tahun Baru Imlek 2573 bertajuk "Jakarta Imlekan".

Pemilihan Kawasan Pecinan memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan karena memiliki nilai sejarah budaya Tionghoa yang kuat. Destinasi yang dikunjungi sangat beragam mulai dari Gedung Candra Naya, Pantjoran Tea House, Toko Obat Tayseng ho, Petak Sembilan, Vihara Dharma Bakti (Jideyuan), Gereja Santa Maria De Fatimah, Klenteng Toasebio, Gang Pisang dan Petak Enam.

Baca Juga

"Merupakan kebahagiaan bagi kami dapat berkumpul pada hari ini untuk mengikuti kegiatan Tur Pecinan Jakarta yang merupakan rangkaian dari perayaan Tahun Baru Imlek 2573, dan sebuah kebanggan bagi kami, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, menyambut para peserta yang hadir pada pagi hari ini," ujar Hari Wibowo, Kepala Bidang Pemasaran dan Atraksi Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta dalam siaran resminya, Sabtu (5/2/2022).

Acara ini dilaksanakan pada tanggal 5, 6, 12, dan 13 Februari 2022. Pada setiap harinya, tur akan dipandu oleh Pramuwisata (tour guide) dari Himpunan Pramuwisata Indonesia DKI Jakarta dan diikuti oleh 20 peserta terpilih dari pemenang kuis yang diselenggarakan di media sosial milik Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Instagram @jakarta_tourism.

Para peserta, pramuwisata dan panitia diwajibkan mematuhi protokol kesehatan diantaranya mengikuti tes swab antigen, menggunakan masker medis serta menjaga jarak."Kami mengajak kepada seluruh stakeholder pariwisata untuk ikut serta mengaktivasi kawasan Pecinan dengan berbagai bentuk kreativitas di antaranya penyelenggaraan event yang bisa menghidupkan kawasan wisata di Pecinan," kata Hari.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi tren atraksi baru bagi wisatawan domestik maupun mancanegara yang berkunjung ke Jakarta seraya memperkenalkan seni budaya dan heritage di kawasan Pecinan."Kami mengharapkan pelaksanaan Tur Pecinan Jakarta dapat berjalan dengan lancar dan segala kekurangan yang terjadi dalam pelaksanaan kegiatan, kiranya dapat menjadi evaluasi yang berharga bagi segenap pelaku yang terlibat," katanya.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement