REPUBLIKA.CO.ID, 3 Masjid Bersejarah Warisan Dinasti Seljuk
Dinasti Seljuk berdiri pada awal abad ke-11, tepatnya pada 1063 Masehi.Dinasti ini menjadi kekhalifahan Islam pada abad ke-11 hingga abad ke-14 Masehi. Wilayahnya terbentang dari Anatolia hingga Punjab di India.
Para arsitek dunia mencatat ada dua karya seni arsitektur yang paling unik warisan Dinasti Seljuk, yakni caravanserai (tempat singgah bagi para pendatang) serta madrasah.
Selain kedua bangunan ini, dinasti ini juga mewariskan sejumlah bangunan masjid. Berikut tiga masjid peninggalan dinasti yang berkuasa selama kurang lebih tiga abad ini:
>Masjid Jameh Golpayegan
Masjid Jameh dari Golpayegan dibangun pada 1114 pada masa pemerintahan Sultan Seljuk, Abou Shoja Muhammad I. Kendati demikian kapan dibangun tidak bisa dipastikan secara pasti.
>Masjid Jameh Qazvin
Bagian tertua dari masjid telah dibangun atas perintah salah satu khalifah Dinasti Saljuk, yaitu Harun al-Rashid pada 807 M. Kemudian, penambahan dibuat, yang terakhir selama era Safawi akhir. Masjid ini masih digunakan.
>Masjid Jameh Ardestan
Masjid ini sering disebut Masjid Kiosque. Bangunan masjid ini biasanya lebih kecil yang terdiri atas sebuah kubah, berdiri melengkung dengan tiga sisi yang terbuka.Itulah ciri khas masjid Kiosk.
Sumber: Republika
Pengolah: Ratna Ajeng Tejomukti / Nashih Nashrullah