Kamis 24 Feb 2022 02:19 WIB

400 Warga Samarinda Ikuti Vaksinasi Booster

Sebanyak 400 dosis vaksin Covid-19 untuk booster ini jenis Astrazeneca dan Pfizer.

Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 untuk booster pada warga (ilustrasi)
Foto: ANTARA/M Risyal Hidayat
Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 untuk booster pada warga (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Sebanyak 400 warga yang terdiri atas masyarakat luas, karyawan swalayan, dan karyawan hotel di Samarinda, Kalimantan Timur mengikuti vaksinasi booster (dosis 3) di aula Selyca Hotel. Vaksinasi booster ini hasil kerja sama dengan Korem 091/ASN (Aji Surya Natakusuma).

"Sebanyak 400 dosis vaksin Covid-19 untuk booster ini jenis Astrazeneca dan Pfizer yang disiapkan oleh Detasemen Kesehatan Wilayah (Denkesyah) 06.04.01 Korem 091/ASN," ujar Penanggungjawab Pelaksanaan Vaksinasi Dosis 3 dr Helda di Samarinda, Rabu (23/2/2022).

Baca Juga

Denkesyah Korem 091/ASN, katanya, menyediakan vaksin sebanyak 400 dosis tersebut atas permintaan manajemen Selyca Hotel Samarinda. Termasuk tenaga medis sebanyak 12 orang pun disiapkan Denkesyah. Sedangkan untuk peserta vaksinasi, sepenuhnya diserahkan kepada panitia.

Sementara itu, Departemen Sumber Daya Manusia Selyca Hotel Deo Pratama mengatakan, sebanyak 400 dosis booster tersebut diberikan kepada masyarakat umum, karyawan Selyca Hotel, dan karyawan Plaza Mulia Samarinda. Karena lokasi swalayan atau plaza tersebut menjadi satu dengan hotel.

"Pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga ini hasil kerja sama kami dengan Denkesyah Samarinda. Kami minta disiapkan vaksin dosis 3 sebanyak 400 dosis. Kami bersyukur karena permintaan kami dipenuhi sehingga sekarang kegiatannya berlangsung," katanya.

Rincian dari 400 dosis yang disiapkan itu adalah sebanyak 200 dosis untuk masyarakat umum, kemudian yang sebanyak 200 dosis lagi untuk karyawan hotel dan karyawan swalayan. Panitia penyelenggara selain menyediakan tempat juga menyediakan konsumsi bagi peserta yang telah selesai divaksin. 

Sementara itu, pengumuman vaksinasi ini sebelumnya dilakukan mulai Senin, 21 Februari secara luas agar targetnya tercapai. Sedangkan pendaftaran awal hanya melalui WhatsApp. "Kami berharap upaya yang kami lakukan ini dapat membantu masyarakat menciptakan kekebalan kelompok, sehingga target pemerintah untuk meminimalisir kasus aktif Covid-19 pun dapat tercapai. Kita tentu berdoa agar pandemi ini segera sirna," kata Deo.

 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement