Rabu 02 Mar 2022 00:30 WIB

Trans Retail dan Bukalapak Luncurkan AlloFresh

AlloFresh memulai bisnis dengan pendanaan awal sebesar Rp 1 triliun.

Rep: Novita Intan/ Red: Satria K Yudha
Tampilan aplikasi AlloFresh
Foto: tangkapan layar
Tampilan aplikasi AlloFresh

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA—PT Trans Retail Indonesia bekerja sama dengan Bukalapak dan Growtheum Capital Partners meluncurkan AlloFresh, sebuah platform belanja kebutuhan sehari-hari. AlloFresh akan memulai bisnisnya dengan pendanaan awal sebesar Rp 1 triliun dan menawarkan lebih dari 150 ribu stock keeping unit (SKU) dari sekitar 10 ribu pemasok. 

Dengan kekuatan teknologi yang dimiliki Bukalapak, pelanggan AlloFresh disebut dapat dengan mudah melakukan pemesanan melalui aplikasi, website,  maupun melalui fitur “Click & Go” di toko-toko Transmart di seluruh Indonesia. 

Chairman CT Corp Chairul Tanjung mengatakan, Trans Retail sebagai peritel modern berupaya untuk terus memberikan harga terbaik dan pengalaman berkualitas. “Kami terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan dan menjadi yang terdepan dalam menyediakan pengalaman omnichannel serta offline dan online untuk pembeli kami. Hal ini dilandasi oleh perubahan pola konsumsi masa mendatang,” ujarnya saat konferensi pers virtual, Selasa (1/3/2022).

Menurutnya, kemitraan dengan pemain teknologi yang sudah memiliki pemahaman mendalam tentang perilaku pengguna daring serta dengan investor keuangan yang mengenal pasar secara dekat, membuat perusahaan optimistis dengan prospek AlloFresh. Apalagi, sebagian besar pasar akan bergerak secara daring selama beberapa dekade ke depan.

President Director & CEO Trans Retail Indonesia Bouzeneth Benaouda meyakini, kolaborasi antara Trans Retail Indonesia, Bukalapak, dan Growtheum bisa membuat AlloFresh menjadi pemimpin segmen pengiriman barang kebutuhan sehari-hari. Sebab, ketiga perusahaan menggabungkan kekuatan yang melekat pada masing-masing pihak, seperti sourcing, distribusi, teknologi, dan keuangan. 

“Kami optimistis bahwa hal ini akan meningkatkan pengalaman para pengguna kami dan membantu kami menghadirkan produk-produk berkualitas dengan nilai yang baik,” katanya. 

Direktur Utama Bukalapak.com Willix Halim mengatakan kolaborasi ini juga akan semakin meningkatkan kepemimpinan Bukalapak dalam platform online to offline (O2O) dan memperluas titik kontak bagi pelanggan yang lebih luas. Adapun inisiatif ini juga akan memperlebar jangkauan Bukalapak ke ekosistem ritel sebagai bagian dari ekspansi perusahaan dari platform umum ke platform khusus (specialty platform). 

“Kami antusias bekerja sama dengan Trans Retail Indonesia dan Growtheum untuk menyediakan layanan berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia," ucapnya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement