Rabu 02 Mar 2022 12:54 WIB

Raksasa Logistik Maersk Tangguhkan Semua Pengiriman ke Rusia

Beberapa pengecualian pengiriman yang dilakukan ke Rusia termasuk makanan dan medis

Red: Nur Aini
Perusahaan pengiriman peti kemas terbesar di dunia Maersk pada Selasa (1/3/2022) mengatakan telah menangguhkan sementara semua pengiriman ke Rusia.
Perusahaan pengiriman peti kemas terbesar di dunia Maersk pada Selasa (1/3/2022) mengatakan telah menangguhkan sementara semua pengiriman ke Rusia.

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Perusahaan pengiriman peti kemas terbesar di dunia Maersk pada Selasa (1/3/2022) mengatakan telah menangguhkan sementara semua pengiriman ke Rusia.

Perusahaan kontainer multinasional yang berbasis di Kopenhagen, Denmark itu mengatakan "sangat prihatin" dengan krisis di Ukraina yang terus meningkat. Perusahaan itu mengatakan stabilitas dan keamanan operasinya telah dipengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh sanksi terhadap Rusia.
 
Namun, ada beberapa pengecualian untuk langkah tersebut, seperti makanan dan pasokan medis dan kemanusiaan, kata Maersk.
 
"Pengecualian ini menggarisbawahi bahwa perusahaan kami berfokus pada tanggung jawab sosial dan melakukan upaya untuk mendukung masyarakat terlepas dari semua komplikasi dan ketidakpastian dalam rantai pasokan saat ini ke/dari Rusia," kata Maersk dalam sebuah pernyataan.
 
"Penangguhan akan dimulai hari ini dan mencakup semua gerbang pelabuhan Rusia," tambah perusahaan itu.

Baca juga: 

Baca Juga

Rusia atas Invasi di Ukraina" href="https://www.republika.co.id/berita/r83cy5382/meksiko-menolak-jatuhkan-sanksi-kepada-rusia-atas-invasi-di-ukraina">Meksiko Menolak Jatuhkan Sanksi kepada Rusia atas Invasi di Ukraina

Harga Gas Elpiji 3 Kg di Wilayah Cirebon dan Sekitarnya Melejit

Miliarder Rusia Kembali Tolak Perang di Ukraina

 

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/raksasa-logistik-maersk-tangguhkan-semua-pengiriman-ke-rusia/2520488
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement