REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jasa Marga Learning Institute (JMLI), PT Jasa Marga (Persero), Tbk, gelar penutupan kegiatan PMMB Batch II tahun 2021, secara daring, beberapa waktu lalu.
Irawati Savitri selaku Group Head Jasa Marga Learning Institute menjelaskan, tujuan Program Magang Mahasiswa Bersertifikat (PMMB) Batch 2 ini antara lain untuk meningkatkan potensi mahasiswa dalam menghadapi persaingan global, sinergi BUMN hadir untuk negeri demi meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam menghadapi persaingan global.
“Pada kegiatan program magang PT Jasa Marga Batch 2 2021, menerima 29 perguruan tinggi, 25 jurusan dan 57 peserta dari mahasiswa yang melaksanakan kegiatan magang selama 6 bulan. Kegiatan ini dimulai 4 Oktober 2021 hingga 31 Maret 2022,” jelasnya dalam laporan yang dibacakan pada acara closing PMMB Batch 2.
Lalu, ungkapnya, mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) dari program studi Informatika atas nama Tiara Suci Sabila dan Wahyu Ariyanto, merupakan mahasiswa yang berhasil menyelesaikan program magang pada PT Jasa marga (Persero) bersama 57 mahasiswa lainnya yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, baik negeri maupun swasta.
“Pada kegiatan penutupan ini kami menyampaikan beberapa nominasi peserta terbaik dari kegiatan PMMB Batch 2 tahun 2021. Diantaranya penghargaan peserta terbaik jatuh kepada mahasiswa Universitas Nusa Mandiri (UNM) program studi Informatika atas nama Tiara Suci Sabila sebagai The Best TikTok dengan meraih peringkat ke 2 berikut link video TIK TOK https://vt.tiktok.com/ZSdYxfESQ/,” terangnya.
Sementara itu, Muhammad Faisal selaku ketua Nusa Mandiri Career Center (NCC) menjelaskan bahwa, NCC menjembatani para mahasiswa UNM dalam mengikuti kegiatan magang bersertifikat di PT Jasa Marga (Persero), Tbk.
“Semoga mahasiswa UNM semakin banyak yang mengikuti program magang bersertifikat pada periode berikutnya sehingga semakin banyak pula mahasiswa UNM yang merasakan bagaimana bekerja di perusahaan terkemuka khususnya di perusahaan BUMN dan mendapat banyak pengalaman di luar kampus,” katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika