Jumat 08 Apr 2022 18:15 WIB

OJK Resmikan Bank Wakaf Mikro Astra di Banda Aceh

Hingga 2022, 10 BWM yang didirikan Grup Astra melalui lini bisnis Astra Financial.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Fuji Pratiwi
PT Astra International Tbk (Astra) bersama PT Asuransi Astra Buana (Asuransi Astra), yang merupakan bagian dari lini bisnis jasa keuangan Astra Financial, bersama OJK, meresmikan Bank Wakaf Mikro (BWM) di Banda Aceh, Jumat (8/4/2022).
Foto: Astra
PT Astra International Tbk (Astra) bersama PT Asuransi Astra Buana (Asuransi Astra), yang merupakan bagian dari lini bisnis jasa keuangan Astra Financial, bersama OJK, meresmikan Bank Wakaf Mikro (BWM) di Banda Aceh, Jumat (8/4/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Astra International Tbk (Astra) bersama PT Asuransi Astra Buana (Asuransi Astra), yang merupakan bagian dari lini bisnis jasa keuangan Astra Financial, meresmikan Bank Wakaf Mikro (BWM) di Banda Aceh, Jumat (8/4/2022).

Chief of Corporate Affairs Astra, Riza Deliansyah, menyampaikan, ini merupakan wujud dukungan terhadap peningkatan inklusi keuangan masyarakat. "Astra senantiasa menjalankan berbagai kontribusi sosial berkelanjutan untuk memajukan kualitas bangsa melalui lini bisnis jasa keuangan, Astra Financial," katanya dalam keterangan pers, Jumat (8/4/2022).

Baca Juga

Program Bank Wakaf Mikro diharapkan dapat meningkatkan inklusi keuangan dan kesejahteraan masyarakat di sekitar pondok pesantren di seluruh Indonesia. Hal ini sekaligus mendukung Sustainable Development Goals Indonesia dan sejalan dengan cita-cita Astra untuk sejahtera bersama bangsa.

BWM yang baru diresmikan tersebut merupakan Badan Wakaf Mikro yang kesembilan dari 10 BWM yang telah didirikan Astra bersama unit bisnis Astra Financial. Hingga 2022, 10 BWM yang didirikan oleh Grup Astra melalui lini bisnis Astra Financial telah menyalurkan total dana donasi mencapai lebih dari Rp 40 miliar.

Pendirian BWM bertujuan agar masyarakat kecil dapat mengakses layanan keuangan terutama dalam hal pembiayaan. Terlebih masih banyak masyarakat di berbagai daerah yang belum memiliki akses ke layanan keuangan formal. Hal ini merupakan wujud Astra untuk mendukung inklusi keuangan masyarakat terutama dalam keuangan syariah.

Chief Compliance and Risk Management Officer Asuransi Astra, Adi Sepiarso, mengatakan, pendirian BWM ini merupakan salah satu bentuk kontribusi Asuransi Astra sebagai bagian dari Grup Astra. Terutama untuk mewujudkan cita-cita Astra yaitu Sejahtera Bersama Bangsa.

Hal ini juga merupakan salah satu bentuk pelaksanaan komitmen Asuransi Astra dalam hal tanggung jawab sosial yang berkesinambungan. Khususnya pemberdayaan kepada masyarakat di sekitar pondok pesantren.

"Astra dan Asuransi Astra menyambut baik peresmian ini serta mendukung pengembangan dan BWM yang diprakarsai oleh OJK, kami berharap, BWM Babul Maghfirah dapat memberikan manfaat yang baik bagi warga pesantren dan sekitarnya," tambah Edi.

Bank Wakaf Mikro di Banda Aceh ini merupakan BWM ketiga yang diresmikan dan mendapat dukungan dari Asuransi Astra. Sebelumnya, Asuransi Astra telah memberikan dukungan untuk Bank Wakaf Mikro di Pondok Pesantren As’Ad Jambi dan Bank Wakaf Mikro Ahmad Taqiuddin Mansur (ATQIA) di Pondok Pesantren Al Manshuriyyah Ta’limusshibiyan Lombok Tengah.

Peresmian BWM di Banda Aceh dilakukan oleh Ketua Dewan Komisioner OJK RI, Wimboh Santoso yang didampingi oleh Anto Prabowo sebagai Deputi Komisioner Humas dan Manajemen Strategis OJK dan Yusri selaku Kepala OJK Aceh. Kegiatan ini juga dihadiri Riza Deliansyah sebagai Chief Corporate Affairs Astra, Pongki Pamungkas selaku Komisaris PT Sedaya Multi Investama (Astra Financial), dan Adi Sepiarso sebagai Chief Compliance Risk Management Officer Asuransi Astra.

Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) yang dilakukan pada tahun 2019 oleh OJK RI menunjukkan indeks literasi keuangan Indonesia sebesar 38,03 persen dan indeks inklusi keuangan sebesar 76,19 persen. Persentase tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat Indonesia belum memahami dengan baik produk dan layanan jasa keuangan yang ditawarkan oleh lembaga jasa keuangan formal.

Menyikapi hal tersebut, kehadiran Bank Wakaf Mikro yang didukung penuh oleh Grup Astra menjadi dukungan nyata untuk merespon visi SNLKI 2021 – 2025. Yakni mewujudkan masyarakat Indonesia yang memiliki indeks literasi keuangan yang tinggi atau well-literate.

Sehingga dapat memanfaatkan produk dan layanan jasa keuangan yang sesuai untuk mencapai kesejahteraan keuangan yang berkelanjutan. Serta menjadi perwujudan strategi dari Pilar 2 Kerangka Struktural Master Plan Sektor Jasa Keuangan Indonesia (MPSJKI) 2021 – 2025 yaitu Pengembangan Ekosistem Jasa Keuangan yang berfokus pada program 'Memperluas Akses Keuangan dan Meningkatkan Literasi Keuangan Masyarakat'.

Pendirian 10 BWM ini dimungkinkan dengan dukungan anak perusahaan dari Astra Financial, mencakup FIFGROUP: BWM di Semarang, Jayapura, Ambon, dan Rembang. ACC: BWM di Banyuwangi, Banjarmasin, dan Trenggalek. Sedangkan Asuransi Astra dengan sebaran BWM di Jambi, Nusa Tenggara Barat, dan Aceh. Melalui program BWM, Astra dan Astra Financial senantiasa mendukung OJK RI untuk meningkatkan tingkat literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia.

Hal ini dimulai dari pengenalan manfaat hingga risiko dalam memanfaatkan layanan-layanan Lembaga Jasa Keuangan. Khususnya untuk membawa perubahan positif pada tata cara pengelolaan keuangan masyarakat untuk mewujudkan Indonesia yang sejahtera.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement