REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Barcelona dijadwalkan menerima lawatan Eintracht Frankfurt pada laga leg kedua babak perempat final Liga Europa, Jumat (14/4/2022) dini hari WIB. Hasil imbang, 1-1, di leg pertama, tengah pekan lalu, dinilai bukan hasil yang menguntungkan buat Blaugrana untuk bisa melaju ke babak semifinal.
Dalam lawatan ke markas Eintracht Frankfurt, Stadion Deutsche Bank Park, tersebut, Barcelona gagal membawa pulang kemenangan. Barcelona bahkan sempat kebobolan lebih dulu, tepatnya pada menit ke-48.
Beruntung, Barcelona, yang begitu diunggulkan untuk bisa melewati adangan Frankfurt, bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-66 via gol Ferran Torres. Pasca laga tersebut, pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, sempat mengeluhkan kondisi lapangan di Stadion Deutsche Bank Park.
Menurutnya, kondisi lapangan tidak berada dalam kondisi terbaik dan permukaan rumputnya terlalu tebal. Kondisi ini membuat Barcelona cukup kesulitan untuk menunjukan penampilan terbaiknya dan akhirnya gagal membawa pulang kemenangan.
Kini, di leg kedua, giliran Barcelona yang akan menjamu Eintracht Frankfurt di Stadion Camp Nou. Keuntungan tampil di laga kandang, tutur Xavi, akan dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh klub asal Katalan. Xavi pun menegaskan, tidak akan ada lagi alasan soal kondisi lapangan yang dapat menyulitkan Blaugrana.
Alhasil, Xavi kian optimistis bisa membawa Blaugrana memetik kemenangan di laga ini sekaligus memastikan satu tempat di babak semifinal Liga Europa. Kondisi rumput dan permukaan lapangan di Stadion Camp Nou diharapkan bisa membantu Barca menumbangkan Eintcraht Frankfurt.
''Kami harus bisa tampil rapi. Selain itu, kami akan tampil di laga kandang dan kondisi lapangan akan bagus. Jadi, tidak ada alasan lagi soal buruknya kondisi lapangan,'' kata Xavi seperti dikutip Marca, Kamis (14/4/2022).
Tidak hanya kondisi lapangan yang dinilai lebih baik dibanding di Frankfurt, Xavi juga menyebut, dukungan suporter di Stadion Camp Nou dapat menjadi motivasi tambahan buat anak-anak asuhnya. Bahkan, Xavi mengaku membutuhkan dukungan tidak henti dari para supporter Blaugrana di stadion berkapasitas maksimal 99 ribu penonton tersebut.
Eks pelatih Al Sadd itu mengungkapkan, terus menjaga peluang untuk bisa meraih titel Liga Europa pada musim ini menjadi salah satu target utama Blugrana pada musim ini. Selain untuk mengobati kekecewaan usai kegagalan di Liga Champions, torehan prestasi di Liga Europa juga menunjukan kemampuan Blaugrana untuk tetap bersaing di level Eropa.
''Level kompetisi ini mungkin masih di bawah Liga Championz, tapi kami begitu antusias untuk bisa tampil apik di kompetisi ini dan terus bersaing di level Eropa. Kami ingin kembali ke Liga Champions. Bisa lolos ke babak selanjutnya akan menjadi langkah awal buat kami,'' ujar eks gelandang dan kapten Barcelona tersebut.
