REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produser Anjul Nigam mengklarifikasi komentar sebelumnya yang mengatakan bahwa film Rust bakal rampung meskipun sinematografer Halyna Hutchins meninggal. Dia menyebut, itu bukan sebuah keniscayaan.
"Pernyataan saya itu hanyalah bentuk optimisme, dan bukan rencana yang sebenarnya. Banyak dari mereka yang terlibat berharap bisa menyelesaikan pekerjaannya untuk menghormati Halyna, tetapi pada titik ini, itu hanya harapan," kata Nigam, seperti dilansir Fox News, Rabu (18/5/2022).
Nigam berbicara tentang proyek tersebut dalam Festival Film Cannes sambil mendiskusikan film lain yang dia dan Alec Baldwin kerjakan bersama. Dalam kesempatan tersebut, dia mengatakan bahwa insiden di lokasi syuting Rust sangat mengerikan dan berharap penyelidikan akan segera selesai.
"Pastinya akan ada orang di luar sana yang memiliki perspektif negatif, tapi kami yakin untuk terus membuat film berkualitas. Kami juga yakin bisa menyelesaikan film ini," kata Nigam.