REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Dalam beberapa tahun terakhir, muncul sederet wonderkid dengan kualitas kelas dunia. Salah satunya Ansu Fati.
Fati menjadi andalan baru di lini depan Barcelona. Jika dalam keadaan fit, ia tak tergantikan. Ia bahkan mengenakan nomor punggung 10 peninggalan Lionel Messi.
Fakta demikian sudah menggambarkan pengaruh remaja 19 tahun itu. Alhasil, ia mulai diminati sejumlah raksasa Eropa. Paris Saint-Germain (PSG) termasuk tim yang disebut-sebut menginginkan tanda tangannya.
"Apakah PSG tertarik untuk mengontrak saya? Saya benar-benar tidak tahu. Hal-hal seperti itu ditangani oleh agen dan orang tua saya," kata Fati, dikutip dari Marca, Selasa (31/5).
Namun secara pribadi ia tidak asal mengikuti arus. Ia sudah mempunyai target. Harapan sang wonderkid adalah bertahan di Barca.
Bukan untuk satu dua tahun ke depan. Fati ingin terus membela Blaugrana sepanjang karier sepak bolanya. Ini konteksnya selama ia aktif sebagai pemain.
"Di pikiran saya sudah jelas. Saya harap saya bisa menjalani seluruh karier saya di sini," ujar jebolan akademi La Masia ini.
Ia mengaku tersanjung memakai kaus dengan nomor keramat di Barcelona. Ada banyak sosok kelas wahid sebagai pendahulunya. Persis di depannya ada Messi.
"Bagi saya itu suatu kehormatan," tutur Fati.
Ia menembus tim utama Raksasa Catalunya sejak 2019 lalu. Hingga kini ia telah mengoleksi 19 gol dari 58 laga. Sang penyerang memiliki kualitas teknis mumpuni.
Tapi Fati mempunyai sedikit kekurangan. Belakangan ia rawan cedera. Tim medis Barca terus berusaha menemukan solusi agar kejadian ini tidak berulang.
Jugador belia itu dipanggil tim nasional Spanyol untuk agenda terdekat. Armada La Roja bakal tampil di UEFA Nations League, awal bulan depan.
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement