Rabu 01 Jun 2022 08:27 WIB

Erick Thohir Ikut Bentangkan Bendera Merah Putih Raksasa di LA

Mereka menyanyikan lagu Garuda Pancasila sambil mengarak bendera raksasa.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ilham Tirta
Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir.
Foto: Tangkapan layar
Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN, Erick Thohir ikut membentangkan bendera Merah Putih raksasa bersama masyarakat Indonesia di Kota Los Angeles (LA), Amerika Serikat. Sambil mengarak bendera raksasa itu, mereka menyanyikan lagu Garuda Pancasila.

Aksi itu dibagikan Erick Thohir dalam akun instagram resmi @erickthohir, Selasa 31 Mei 2022. Erick Thohir menceritakan, kegiatan itu dilakukan dalam rangkat merayakan hari Kebangkitan Nasional yang jatuh pada 20 Mei, lalu.

Baca Juga

"Merayakan Hari Kebangkitan Nasional Bersama WNI Saduluran Los Angeles di Upland, California, Amerika Serikat. Kami membentangkan bendera merah putih sambil bersama-sama menyanyikan lagu Garuda Pancasila. Badan boleh di luar negeri, tapi hati dan jiwa terpatri untuk tanah air Indonesia," tulis Erick dalam narasi unggahan tersebut.

Setelah mengarak bendera Merah Putih raksasa, Erick menggelar pertemuan dengan warga Indonesia di Los Angeles. Di depan mereka, Erick mengungkapkan kekagumannya akan antusiasme masyarakat Indonesia di Kota Los Angeles dalam kegiatan tersebut.

"Tadi saya melihat bagaimana antusias masyarakat Indonesia yang ada di Los Angeles mengibarkan bendera merah putih yang sangat panjang," kata Erick di depan WNI di Los Angeles.

Kemudian Erick mengajukan sejumlah pertanyaan kepada mereka. Dia antara lain bertanya tentang apa itu BUMN. "Emang Menteri BUMN itu menteri apa?  Coba saya tanya dulu. BUMN itu apa?" tanya Erick.

WNI yang mengikuti kegiatan tersebut menyahut, "Badan Usaha Milik Negara."

"Perusahaan BUMN apa saja? tanya Erick lagi.

"Pertamina, Krakatau Steel, PLN, dan Garuda Indonesia," warga menyahut.

Terakhir, Erick Thohir dua kali mengajukan pertanyan, "Siapa kita?"

"Indonesia!!..." jawab WNI di Los Angeles.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement