Rabu 01 Jun 2022 13:34 WIB

Uji Coba Berbagi Kata Sandi Berbayar Netflix di Peru Buat Pelanggan Bingung

Uji coba berbagi kata sandi berbayar Netflix membingungkan pelanggan

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Christiyaningsih
Uji coba berbagi kata sandi berbayar Netflix membingungkan pelanggan di Peru. Ilustrasi.
Foto: AP Photo/Dan Goodman
Uji coba berbagi kata sandi berbayar Netflix membingungkan pelanggan di Peru. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, LIMA – Uji coba berbagi kata sandi berbayar Netflix dilaporkan membuat sejumlah pengguna di Peru bingung. Menurut laporan dari Rest of World, layanan streaming mulai menguji coba solusi berbagi kata sandi di Peru, Chile dan Kosta Rika pada Maret.

Pengujian tersebut mendorong pelanggan untuk membayar biaya tambahan untuk berbagi kata sandi di akun yang sama. Ketika berbicara dengan sejumlah pelanggan Netflix di Peru, Rest of World menemukan sebagian besar pengguna tidak secara resmi mengetahui perubahan kebijakan melalui email atau pemberitahuan yang dikirim Netflix, termasuk dua bulan dari pengumuman awal Netflix. Rest of World juga mengetahui tingkat penegakan Netflix bervariasi di semua pengguna.

Baca Juga

Beberapa pengguna di akun bersama melaporkan mereka mengabaikan permintaan validasi tanpa penalti kepada pemilik akun. Sementara pengguna lain tidak pernah mendapat kabar tentang perubahan kebijakan dan terus membagikan akun mereka tanpa masalah.

Selain itu, ada juga kebingungan seputar definisi Netflix tentang rumah tangga karena beberapa orang mungkin menganggap anggota keluarga dekat mereka sebagai bagian dari rumah tangga. Ada kemungkinan Netflix menyadari ambiguitas itu.

Seorang perwakilan dukungan pelanggan anonim di Peru memberi tahu Rest of World bahwa dia telah diminta untuk memberikan kode verifikasi kepada pelanggan yang menelepon tentang seseorang menggunakan akun mereka dari lokasi lain. Ini memungkinkan anggota di luar rumah tangga pelanggan terus menggunakan akun bersama secara gratis.

“Sementara kami mulai mengerjakan berbagi berbayar lebih dari 18 bulan yang lalu, kami telah menekankan akun Netflix adalah untuk orang-orang yang tinggal bersama dalam satu rumah tangga,” kata juru bicara Netflix Kumiko Hidaka dalam pernyataan email dikutip The Verge, Rabu (1/6/2022).

Hidaka mengatakan jutaan anggota yang secara aktif berbagi akun di negara-negara ini telah diberi tahu melalui email. “Mengingat pentingnya perubahan ini, kami meningkatkan pemberitahuan. Kami senang dengan tanggapannya hingga sekarang,” ujarnya.

Biaya untuk akun tambahan lebih murah daripada mendaftar akun baru yang terpisah. Netflix mengenakan biaya tambahan 2,89 dolar AS di Chile, 2,99 dolar AS di Kosta Rika, dan 2,13 dolar AS di Peru untuk menambahkan hingga dua pengguna yang berada di luar rumah tangga pemegang akun.

Tindakan keras terhadap pembagian kata sandi akan segera dilakukan setelah Netflix melaporkan kehilangan pelanggan untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade. Meski begitu, Netflix masih memiliki 74,58 juta pelanggan di Amerika Serikat (AS) dan Kanada serta 222 juta secara global. Perusahaan akan mengalami beberapa perubahan saat berusaha mencari pelanggan baru dan berjuang untuk mempertahankan pelanggan dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement