Rabu 15 Jun 2022 17:41 WIB

Airlangga Hartarto Berseloroh tak Bisa Jauh dari Muhaimin Iskandar

Airlangga mengaku selalu kompak dengan Muhaimin Iskandar sejak lama.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kanan) dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kiri) berjalan menuju presidensial lounge di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (15/6/2022).
Foto: ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kanan) dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kiri) berjalan menuju presidensial lounge di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (15/6/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto berseloroh dirinya tidak bisa renggang dari sahabatnya yang merupakan Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar. Hal itu dikatakan Airlangga untuk menjawab pertanyaan wartawan saat dia keluar bersama Muhaimin.

Keduanya menghadiri pelantikan dua menteri dan tiga wakil menteri baru Kabinet Indonesia Maju oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta. "Ini (Muhaimin) kawan dari 2004, jadi (kami) tidak bisa jauh-jauh," kata Airlangga, Rabu (15/6/2022).

Baca Juga

Airlangga menambahkan dirinya bersama Muhaimin Iskandar atau Cak Imin adalah sahabat baik. Ketum Golkar mengaku selalu kompak sejak dulu dengan Cak Imin.

Sementara itu, saat ditanya terkait peluang PKB masuk dalam Koalisi Indonesia Bersatu, yang digagas Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN), Airlangga dan Muhaimin tidak menjawab.

Sebelumnya, Airlangga mengatakan Koalisi Indonesia Bersatu membuka pintu bagi partai-partai lain yang ingin bergabung. Koalisi Indonesia Bersatu belum membahas tentang usungan calon presiden (capres) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Namun saat ini koalisi tersebut membantu memberi usulan bagi Pemerintah terkait program pembangunan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement