Kamis 16 Jun 2022 10:46 WIB

Harga Emas Antam Naik Rp 10 Ribu per Gram

Harga buyback emas Antam naik Rp 12.000 per gram.

Pegawai menunjukan emas Antam (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Adeng Bustomi
Pegawai menunjukan emas Antam (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Harga dasar emas batangan yang dijual oleh produsen emas PT Aneka Tambang Tbk atau Antam tercatat mencapai Rp 994.000 per gram pada perdagangan hari ini Kamis (16/6/2022).Melansir situs Logam Mulia, harga emas Antam pagi ini naik 1,01 persen atau sebesar Rp 10.000 bila dibandingkan harga emas pada Rabu (15/6/2022) kemarin yang dijual seharga Rp 984.000 per gram.

Sementara itu, harga buyback Antam hari ini ada pada angka Rp 870.000 per gram naik 1,39 persen atau senilai Rp 12.000 bila dibandingkan harga kemarin Rp 858.000 per gram.

Baca Juga

Berikut daftar lengkap harga emas Antam dari mulai pecahan 0,5 gram hingga satu kilogram:

- Harga emas 0,5 gram: Rp 547.000

- Harga emas 1 gram: Rp 994.000

- Harga emas 2 gram: Rp 1.928.000

- Harga emas 3 gram: Rp 2.867.000

- Harga emas 5 gram: Rp 4.745.000

- Harga emas 10 gram: Rp 9.435.000

- Harga emas 25 gram: Rp 23.462.000

- Harga emas 50 gram: Rp 46.845.000

- Harga emas 100 gram: Rp 93.612.000

- Harga emas 250 gram: Rp 233.765.000

- Harga emas 500 gram: Rp 467.320.000

- Harga emas 1.000 gram: Rp 934.600.000

Kenaikan harga emas di pasar domestik terjadi mengikuti lonjakan harga emas di pasar mancanegara menjelang kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve (Fed) Amerika Serikat.Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus pada Divisi Comex New York Exchange terangkat 6,1 dolar AS atau 0,34 persen, menjadi ditutup pada 1.819,60 dolar AS per ounce pada akhir perdagangan Rabu (15/6/2022) atau Kamis (16/6/2022) pagi waktu Indonesia.

Analis pasar menyatakan emas berjangka bergerak naik-turun dalam perdagangan elektronik setelah keputusan Federal Reserve. Investor telah memperkirakan kemungkinan kenaikan suku bunga 75 basis poin.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement