Kamis 15 Sep 2011 19:15 WIB

Angin Kencang Picu Kemacetan Parah di Kawasan Kalimalang

Rep: C25/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,KALIMALANG--Kondisi angin kencang dan gerimis lebat membuat para pengendara sepeda motor yang melintas di Jalan Raya Kalimalang memilih menepikan kendaraannya. Hal itu membuat penumpukan volume kendaraan di beberapa titik persimpangan. Akibatnya, ruas jalan dari dan menuju Kota Bekasi tersendat.

Kondisi angin yang kencang itu membuat debu dan sampah di pinggiran Jalan KH Noer Ali, Bekasi Barat tersebar. Pohon-pohon besar di sepanjang jalan itu pun bergoyang, dan membuat beberapa ranting kecil dari pohon tersebut patah dan jatuh ke jalan.

Beberapa pengendara sepeda motor yang menepikan kendaraannya khawatir karena kondisi cuaca tersebut bisa menyebabkan kecelakaan. Pepep (27), misalnya, ia lebih rela meminggirkan sepeda motornya daripada meneruskan perjalanan pulangnya ke Bekasi. "Takut celaka mas," ujarnya kepada Republika, Kamis (15/9).

Namun, karena banyak kendaraan yang menepi membuat penumpukan kendaraan di beberapa titik persimpangan Jalan Raya Kalimalang. Seperti di persimpangan Jati Bening dan persimpangan menuju Rumah Sakit Islam Pondok Kopi.

Penumpukan kendaraan di dua persimpangan tersebut mengakibatkan kemacetan sepanjang lima kilometer. Kondisi itu nampak sejak pukul 16.35 tadi. Hingga berita ini diturunkan, kemacetan iru masih nampak di ruas jalan tersebut.

Puluhan personel Polisi Lalu Lintas dari Kepolisian Sektor setempat tidak lepas mengatur arus lalu lintas yang semakin memadat di ruas jalan menuju dan dari Kota Bekasi itu.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement