REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR - Seorang pelajar SMA Negeri 1 Denpasar tewas tersengat listrik saat mengikuti kegiatan ekstra kulikuler teater di sekolahnya. Siswa kelas 2 bernama I Nyoman Bayu Krisna (16) ini sempat dilarikan ke rumah sakit.

Insiden ini terjadi pada Selasa (17/1) sekitar pukul 17.00 WITA. Seperti diberitkan Antara, korban sempat dilarikan Rumah Sakit Puri Raharja. Namun, nyawanya tidak dapat tertolong lagi.

Keluarga korban mengaku belum mengetahui pasti kronologis kejadian tersebut. Bahkan, pihak sekolah terkesan tertutup saat keluarga korban meminta penjelasan.

"Kami pihak keluarga belum tahu kronologisnya seperti apa. Kami tanya kepada teman-temannya, tapi tidak ada yang mau bicara,'' kata kerabat korban, I Wayan Suardika. ''Keterangan gurunya juga berubah-ubah. Padahal, gurunya itu tidak tahu.''

Sementara Kepala Polsek Denpasar Timur, AKP I Nyoman Wintara, mengatakan polisi sudah mendatangi lokasi kejadian. Dari hasil pemeriksaan TKP, aparat tidak menemukan adanya unsur kesengajaan.

"Dari pemeriksaan ini, kami tidak menemukan kejanggalan dalam kejadian tersebut. Itu murni kecelakaan, tidak ada unsur kesengajaan," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika