Sabtu 06 Aug 2022 05:47 WIB

Kasus Sembuh Covid-19 Bertambah 6.323 Orang di Indonesia

Jumlah keseluruhan hingga saat ini mencapai 6.027.872 sembuh dari Covid-19

Red: Gita Amanda
Virus Covid-19 (ilustrasi)
Foto: www.wikimedia.org
Virus Covid-19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kasus sembuh Covid-19 di Indonesia bertambah sebanyak 6.323 orang pada Jumat (5/8/2022) sehingga jumlah keseluruhan hingga saat ini mencapai 6.027.872 (6,03 juta) orang. Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 yang diterima di Jakarta, Jumat, kasus positif COVID-19 di Indonesia mengalami tambahan sebanyak 5.929 orang sehingga total kasus hingga saat ini menjadi 6.235.244 (6,24 juta) orang.

Sementara kasus meninggal akibat COVID-19 bertambah sebanyak 12 orang sehingga jumlah keseluruhan hingga sekarang mencapai 157.072 orang. Sementara kasus aktif COVID-19 berkurang sebanyak 406 orang sehingga menjadi 50.300 orang.

Secara nasional, DKI Jakarta menyumbang tambahan kasus positif COVID-19 paling banyak, yakni 2.569 orang. Kemudian diikuti dengan Jawa Barat (1.193), Banten (680), Jawa Timur (415) dan Jawa Tengah (321). Sedangkan tambahan kasus sembuh COVID-19 terbanyak disumbang oleh DKI Jakarta, yaitu 2.833 orang.

Kemudian diikuti oleh Jawa Barat (1.591), Banten (726), Jawa Timur (412) dan DI Yogyakarta (196). Sementara 12 kasus meninggal akibat COVID-19 terdiri dari empat orang di DKI Jakarta, empat orang di Jawa Tengah, dua orang di Bali, satu orang di Jawa Timur dan satu orang di Kalimantan Selatan.

Satgas juga melaporkan sebanyak 6.237 orang menjadi suspek COVID-19, dan 112.219 spesimen telah diperiksa per hari ini. Satgas mengimbau masyarakat untuk terus melaksanakan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.

Sebelumnya, Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 Reisa Broto Asmoro mengimbau masyarakat untuk kembali memakai masker di dalam ruangan maupun di luar ruangan seiring dengan meningkatnya kasus COVID-19 di dalam negeri.

"Ingat COVID-19 masih ada, oleh sebab itu, baik di dalam ruangan maupun luar ruangan, diimbau untuk menggunakan masker," ujar Reisa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement