REPUBLIKA.CO.ID, LONDON --Manajer Chelsea, Thomas Tuchel, mengaku paham mengapa pemain ingin meninggalkan klub, sebelum bursa transfer ditutup.
Sejumlah pemain seperti Callum Hudson-Odoi dan Christian Pulisic, dikabarkan banyak meninggalkan Stamford Bridge.
''Mereka juga manusia, ini adalah bursa transfer dan mereka tidak hanya bersama kami di Cobham (pusat latihan Chelsea."
"Begitu mereka meninggalkan gedung, mereka menyalakan telepon dan akan mendapat panggilan, kemudian memikirnya masa depan dan langkah selanjutnya,'' ucap Tuchel, dikutip dari Tribalfootball, Selasa (30/9).
Apalagi, Tuchel menambahkan, Piala Dunia akan digelar beberapa bulan lagi. Sehingga sangat penting bagi pemain untuk menjaga performa untuk mendapatkan tempat di tim nasional.
Namun jika jarang dimainkan, posisi mereka di tim nasional juga akan terancam. Tuchel masih memaklumi jika ada pemainnya yang kurang fokus karena memikirkan masa depan.
Namun setelah tanggal 2 September, ketikan bursa transfer ditutup, pelatih asal Jerman itu tidak mau dengar lagi alasan atau gangguan di pikiran para pemainnya.
''Kami akan memiliki pengaruh yang berbeda untuk mendorong pemain dan komitmen harus 100 persen."
"Kai tidak akan menerima 99 (persen). Tapi kenyataannya adalah di hari-hari terakhir bursa transfer, Anda harus menerimanya, apa pun yang Anda inginkan,'' ujarnya.