Rabu 02 Nov 2022 16:39 WIB

Menhub: 6 Bandara Disiapkan untuk Parkir Pesawat Pemimpin Negara G20

Kedatangan para pemimpin negara G20 akan mulai dijadwalkan pada 13 November 2022.

Rep: Dessy Suciati Saputri / Red: Nidia Zuraya
Sejumlah pesawat udara parkir di apron Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis (20/10/2022). Pemerintah RI sudah menyiapkan enam bandara sebagai tempat parkir pesawat para kepala negara yang akan menghadiri KTT G20 di Bali.
Foto: ANTARA/Ahmad Subaidi
Sejumlah pesawat udara parkir di apron Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis (20/10/2022). Pemerintah RI sudah menyiapkan enam bandara sebagai tempat parkir pesawat para kepala negara yang akan menghadiri KTT G20 di Bali.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyampaikan, pemerintah sudah menyiapkan enam bandara sebagai tempat parkir pesawat para kepala negara yang akan menghadiri KTT G20 di Bali. Keenam bandara tersebut yakni Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai di Bali, Bandar Udara International Lombok di NTB, Bandar Udara Sultan Hasanudin di Makassar, dan Bandar Udara Internasional Juanda di Surabaya. 

Selain itu, dua bandara lainnya yakni Bandar Udara Internasional Yogyakarta di Yogyakarta dan Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo di Jawa Tengah. "Ada di Ngurah Rai, Lombok, Makassar, Surabaya. Bisa extend ke Yogya sama Solo," jelas Menhub Budi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (2/11/2022).

Baca Juga

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi optimistis tingkat kehadiran para pemimpin negara di KTT G20 di Bali nanti sangat tinggi. Sejumlah pemimpin negara yang telah mengkonfirmasi kehadirannya di antaranya yakni Perdana Menteri Inggris dan juga Italia.

“Sekali lagi perlu saya tekankan tingkat kehadiran para pemimpin sangat tinggi. Sebelum menghadap bapak Presiden, kita juga dapat konfirmasi kehadiran dari dua pemimpin G20 yang baru, PM Inggris dan juga dari Italia, baru saja masuk dan sudah saya laporkan ke bapak Presiden,” ujar Menlu Retno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (31/10/2022).

Kendati demikian, kehadiran sejumlah para pemimpin negara lainnya juga masih dalam tahap menunggu konfirmasi karena tengah menghadapi situasi khusus, seperti Brasil.

Lebih lanjut, Menlu menyampaikan, kedatangan para pemimpin negara akan mulai dijadwalkan pada 13 November. Namun sebagian besar para pemimpin akan tiba pada 14 November mendatang.

“Dan rata-rata akan meninggalkan Bali pada tanggal 16 sore atau 16 November karena sebagian dari pemimpin itu juga akan terbang menuju Bangkok untuk hadiri KTT APEC,” lanjut dia.

Pada Rabu (2/11/2022) siang tadi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, masih ada 3 pemimpin negara yang belum memberikan konfirmasi kehadirannya di KTT G20 di Bali mendatang. Jokowi pun mengaku akan menghubungi ketiga pemimpin negara itu untuk memastikan kehadiran mereka.

“G20 tinggal 3 yang belum, nanti akan saya telepon mengkonfirmasi kedatangan beliau-beliau,” ujar Jokowi di pameran Indo Defence 2022 Expo dan Forum di Jakarta International Expo Kemayoran Jakarta Pusat.

Ia melanjutkan, sekitar 17 pemimpin negara sudah memberikan konfirmasi kehadirannya. Jumlah itupun disebutnya sudah cukup banyak di tengah kondisi dunia yang sulit saat ini. Kehadiran para pemimpin negara itu, kata Jokowi, menjadi sebuah kehormatan bagi Indonesia.

“Untuk angka 17-18 itu sudah angka yang sangat banyak di dalam keadaan normal itu angka 17-18 itu sudah banyak sekali, artinya di situasi sangat sulit sekali beliau-beliau datang itu sebuah kehormatan bagi kita,” jelas dia.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement