REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Borussia Dortmund Edin Terzic mengatakan, timnya memang layak mendapatkan hasil imbang setelah bermain 1-1 menghadapi FC Copenhagen pada pertandingan terakhir Grup G Liga Champions di Stadion Parken, Copenhagen, Denamrk, Kamis (3/11/2022) dini hari WIB. Menurut Terzic, ini adalah hasil yang pantas dan kedua tim memiliki banyak peluang untuk mencetak gol di akhir laga, namun tidak ada yang benar-benar menjadi penentu kemenangan.
"Kami membutuhkan sedikit waktu untuk menemukan jalan kami ke dalam permainan. Kami tidak cukup agresif dengan tekanan kami dan ingin merebut bola kembali saat berlari," ujar Terzic dilansir laman resmi klub, Kamis.
Pelatih asal Jerman itu menjelaskan, Dortmund sebenarnya bisa bermain lebih baik di babak kedua dan pergantian pemain yang dilakukan dapat memberi momentum baru untuk timnya.
"Kami mampu memainkan permainan lebih cepat di babak kedua, baik saat menguasai bola maupun saat tidak menguasainya. Pergantian pemain memberi kami momentum baru. Tapi kami tidak berhasil mencetak gol, dan terlalu banyak menyerah," jelas Terzic. "Sekarang ini tentang mencapai hasil positif dalam tiga pertandingan terakhir Bundesliga kami dan mengumpulkan semua energi kami."
Pada pertandingan ini Dortmund sempat unggul lebih dulu melalui Thorgan Hazard pada menit ke-23. Namun Copenhagen menyamakan kedudukan berkat Hakon Arnar Haraldsson sehingga pertandingan berkesudahan dengan skor 1-1.
Torehan satu poin ini sudah cukup untuk Dortmund melaju ke babak 16 besar Liga Champions setelah menduduki peringkat kedua klasemen akhir Grup G dengan raihan 9 poin dari 6 pertandingan, berselisih lima poin dari Manchester City yang menempati peringkat pertama.