REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES -- Napoli tampil mengesankan musim ini baik di Serie A Liga Italia maupun Liga Champions. Di Serie A, Napoli memimpin klasemen sementara dengan keunggulan lima poin dari tim peringkat kedua, Atalanta.
Di Liga Champions, Napoli lolos ke babak 16 besar sebagai juara Grup A. Napoli kini sedang lapar menantikan scudetto pertamanya lebih dari tiga dekade. Namun tantangan terdekatnya adalah akan melawan Atalanta pada pekan ke-13 di Stadion Atleti Azzuri d’Italia, Ahad (6/11/2022) dini hari WIB.
Menurut laporan Apollo Heyes dalam tulisannya di Football Italia, Sabtu (5/11/2022), Napoli akan tanpa pemain kuncinya yakni Khvicha Kvaratskhelia. Pemain sayap Georgia berusia 21 tahun ini baru bergabung dengan Partenopei lima bulan lalu tetapi sudah menjadi favorit penggemar di Ibu Kota Campania. Ia memukau para pendukung berkat keterampilannya yang luar biasa dalam menguasai bola dan kecepatannya di sisi sayap.
Kvaratskhlia telah mencetak delapan gol dan memberikan 10 assist dalam 17 pertandingan di Serie A dan Liga Champions. Dia menjadi faktor penting di balik start gemilang Napoli musim ini. Tetapi sangat disayangkan Napoli tak bisa mengandalkan Kvaratskhelia melawan Atalanta karena cedera punggung.
Pelatih Napoli Luciano Spalletti berharap pemain depan lainnya seperti Giovanni Simeone, Victor Osimhen, Giacomo Raspadori, dan Hirving Lozano mengambil tugasnya dengan baik di Bergamo. Meskipun kehilangan Kvaratskhlia akan sangat terasa.
Kvaratskhlia adalah sosok penyerang kunci bagi Napoli dan angka-angka yang mendasarinya menunjukkan pentingnya dia bagi skuad musim ini. Ia rata-rata menciptakan aksi tembakan 6,01 per 90 menit, 1,96 dribel sukses per 90 menit, 3,51 tembakan per 90 menit, dan 0,43 assist per 90 menit.
Absennya Kvaratskhlia berarti membuat Partenopei kehilangan pemain yang paling banyak menghasilkan tembakan yakni 58 kali. Ia mencatatkan tembakan terbanyak kedua yakni 34 kali. Dia juga pemain yang paling produktif dalam hal assist.
Spalletti dan skuadnya sekarang ini harus membuktikan dapat bertahan dalam ujian terberatnya ketika melawan Atalanta tanpa sosok pentingnya. Kemenangan akan memperpanjang keunggulan atas rival terdekatnya di klasemen.