Jumat 11 Nov 2022 21:37 WIB

Xi Jinping Jadwalkan Pembicaraan Formal dengan Jokowi

Kerja sama China dan Indonesia dinilai menjadi contoh baik bagi negara berkembang.

 Presiden China Xi Jinping melambai pada sebuah acara untuk memperkenalkan anggota baru Komite Tetap Politbiro di Aula Besar Rakyat di Beijing, Ahad, 23 Oktober 2022.
Foto: AP/Ng Han Guan
Presiden China Xi Jinping melambai pada sebuah acara untuk memperkenalkan anggota baru Komite Tetap Politbiro di Aula Besar Rakyat di Beijing, Ahad, 23 Oktober 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Presiden China Xi Jinping akan melakukan pembicaraan formal dengan Presiden Indonesia Joko Widodo di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali. Ini pertemuan kedua setelah kunjungan Presiden RI ke China.

"Ini adalah pertemuan kedua antara kedua presiden setelah kunjungan Presiden Joko Widodo ke China pada Juli tahun ini," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China (MFA) Zhao Lijian di Beijing, Jumat.

Baca Juga

Menurut dia, China dan Indonesia sebagai sesama negara berkembang memiliki kepentingan yang besar dan luas untuk dikerjasamakan. "Di bawah bimbingan strategis kedua presiden, China dan Indonesia semakin memperkuat pola baru dalam hubungan bilateral yang digerakkan oleh kerja sama politik, ekonomi, budaya, dan maritim," ujarnya.

Ia menganggap kerja sama China dengan Indonesia telah menjadi contoh yang baik bagi negara-negara berkembang lainnya. "China berharap dapat terus bekerja sama dengan Indonesia dalam meningkatkan rasa saling percaya dan proyek pembangunan berkualitas dalam kerangka Belt and Road (Prakarsa Sabuk Jalan)," kata Zhao dalam pengarahan pers rutin itu.

Zhaojuga menekankan bahwa China mendukung Presidensi G20 Indonesia, yang mengusung tema'Pulih Bersama, Pulih Lebih Kuat'. "Kami berharap semua pihak akan bekerja untuk membangun konsensus dan memajukan kerja sama dalam mendorong pemulihan ekonomi global dan mengimplementasikan Agenda 2030 untuk pembangunan berkelanjutan," ucap Zhao menambahkan.

Xi Jinping akan menghadiri KTT G20 di Bali pada 14-17 November. Dari Bali, Xi kemudian melanjutkan lawatannya ke Bangkok, Thailand, untuk menghadiri KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) pada 17-19 November.

Bagi Xi, kunjungan ke Indonesia itu merupakan kehadiran pertamanya dalam forum pertemuan multilateral antarkepala negara setelah Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis China (CPC) di Beijing pada Oktober.

Xi terakhir kali melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada 2013.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement