REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN – Tokoh milenial dan sosial entrepreneur, dokter Gamal Albinsaid mengajak kepada guru di Yayasan Al Fityan School Medan untuk mendidik siswa agar menjadi problem solver dan direktur perubahan.
Karena, menurut dia, saat ini jarang sekali anak muda yang memiliki kapasitas seperti itu.
“Jadikanlah anak-anak didik kita problem solver, jadikanlah mereka director of change bukan hanya agent of change. Sekarang kita rindu sekali akan anak muda yang punya kapasitas, kompetensi lalu mampu menampilkan keindahan Islam melalui karya dan kontribusi,” ujar Dokter Gamal dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Senin (21/11/2022).
Hal ini disampaikan Dokter Gamal saat menjadi pembicara dalam acara Pengajian Rohis Akbar Al Fityan 2022 dengan tema “Peran Pemuda Dalam Melunturkan Paham Sekulerisme” pada Ahad (20/11/22). Pengajian ini merupakan rangkaian kegiatan Al Fityan Expo 2022 yang digelar di Kota Medan.
Ketua panitia Al Fityan Expo 2022, Amliansyah, menjelaskan Al Fityan Expo 2022 telah menggelar banyak kegiatan menarik dan positif. Menurut dia, rangkaian acara sudah dimulai sejak Oktober hingga November 2022.
Selain menggelar pengajian Rohis Akbar, pihaknya juga menggelar seminar pendidikan bersama Prof Dian Armanto pada Sabtu (19/11) lalu.
“Ada beberapa kegiatan yang kami selenggarakan, seperti aneka lomba, donor darah, bazar, seminar pendidikan bersama Prof Dian dan pengajian akbar Rohis bersama tokoh nasional, dokter Gamal Albinsaid,” ucap Amliansyah.
Sementara itu, Direktur Al Fityan School Medan, Ustadz Akhirudin Harahap, mengapresiasi kerja keras seluruh panitia sehingga Al Fityan Expo 2022 dapat berjalan dengan sukses dan lancar. “Ini adalah Expo pertama yang kami gelar secara full offline pasca pendemi covid-19,” kata Akhirudin.
Dalam sambutannya, dia pun menukil sebuah hadits dari Rasulullah SAW yang berbunyi, "Tuntutlah ilmu sampai ke negeri China.” Berdasarkan hadits itu, Akhirudin berpesan kepada para siswa Al Fityan School Medan untuk terus semangat menuntut ilmu.
“Maka dari itu jangan pernah berhenti dalam belajar. Kami hanyalah fasilitator mencapai cita cita kalian, alhamdulillah kalian tidak salah pilih,” jelas Akhirudin.
Di acara yang sama, Kepala sekolah SMA Al Fityan School Medan, Pilmon Ginting berharap, kedepannya muncul pemimpin-pemimpin muda yang akan memberikan manfaat kepada banyak orang.
“Acara hari ini adalah salah satu cara untuk membentuk jiwa leadership anak anak kita, selain memiliki fisik yang sehat, dan jiwa yang kuat, anak anak juga harus dibekali jiwa leadership,” kata dia.
Untuk diketahui, Yayasan Al Fityan School Medan sudah berdiri sejak 2007 yang beralamat di jalan Keluarga Lingkungan IX, Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan. Yayasan ini menggelar berbagai jenjang pendidikan mulai dari TK/RA, SDIT, SMPIT, SMAIT dan Daarut Tahfidz.