REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- CEO Atletico Madrid Miguel Angel Marin mengkonfirmasi Joao Felix ingin meninggalkan klub. Pemain berusia 23 tahun itu tampil penuh di Piala Dunia 2022 untuk Portugal, menunjukkan seluruh bakatnya, sesuatu yang jarang terjadi di Atletico.
Di musim ini, Felix belum memulai permainan bersama Atletico sejak pertengahan September 2022. Menurut Marca, Rabu (7/12/2022), beberapa tim telah mengawasi Felix, tanpa pernah membuat kemajuan lebih lanjut. Manchester United, Chelsea, Bayern Muenchen, dan Paris Saint-Germain (PSG), semuanya mengincarnya musim panas ini. Namun tim Liga Primer Inggris lainnya telah muncul sebagai opsi kejutan untuk Felix.
Aston Villa tampaknya sudah bernegosiasi dengan Los Colchoneros, dengan Jorge Mendes memfasilitasi diskusi. Sebelumnya, Felix tiba di Atletico dengan rekor transfer 129 juta euro, tapi belum jelas berapa bayarannya atau bagaimana strukturnya. Sehingga tampaknya diragukan bahwa Villa bersedia mendekati 100 juta euro untuk Felix.
Ini juga akan menjadi langkah mundur dari Felix. Tapi itu memungkinkannya bermain secara reguler lagi, atau mungkin memiliki tim yang dibangun di sekelilingnya. Mempertimbangkan hal itu, pelatih Villa Unai Emery juga memprioritaskan sistemnya daripada kemampuan para pemainnya sampai tingkat tertentu.
Felix baru saja menikmati kemenangan 6-1 timnya atas Swiss di babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar. Goncalo Ramos mencetak hattrick, ditambah gol masing-masing dari Pepe, Raphael Guerreiro, dan Rafael Leao. Dengan kemenangan itu, Portugal akan melaju ke delapan besar melawan Maroko.