Kamis 15 Dec 2022 17:05 WIB

Tak Bisa Perankan Superman Lagi di DC Universe, Henry Cavill Bisa Memaklumi

Henry Cavill dapat memahami keputusan James Gunn tak libatkan dirinya lagi.

Aktor Henry Cavill saat memerankan Superman. Setelah tampil sebagai cameo di Black Adam, Cavill dipastikan tak akan mengenakan jubah Superman lagi mengingat semesta baru yang dikembangkan DC berfokus pada cerita awal kehidupan Superman.
Foto: Warner Bros/DC
Aktor Henry Cavill saat memerankan Superman. Setelah tampil sebagai cameo di Black Adam, Cavill dipastikan tak akan mengenakan jubah Superman lagi mengingat semesta baru yang dikembangkan DC berfokus pada cerita awal kehidupan Superman.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Henry Cavill dipastikan tidak akan lagi memerankan karakter Superman di DC Universe yang saat ini dipercayakan untuk dibesut oleh sineas James Gunn dan Peter Safran. Karakter Superman akan menjadi proyek pertama di DC Universe yang baru dan tengah disiapkan dengan kisah baru, sedangkan Henry Cavill dinilai kurang pas untuk posisi itu.

"Pada tahap awal, cerita kami akan berfokus pada bagian awal kehidupan Superman, sehingga karakter tersebut tidak akan diperankan oleh Henry Cavill," ujar James Gunn dalam cicitannya, seperti dikutip dari Variety, Kamis (15/12/2022).

Baca Juga

Gunn dan Safran telah berjumpa langsung dengan Cavill dan membicarakan potensi untuk bekerja sama di masa depan. Cavill pun mengonfirmasi kabar itu dan juga menceritakan dirinya tetap mendukung langkah Gunn dan Safran menciptakan alur waktu yang baru untuk DC Universe.

"Saya memahami bahwa James dan Peter memiliki universe yang akan dibangun. Saya berharap mereka dan semua yang terlibat di universe baru itu mendapatkan keberuntungan yang terbaik dan membahagiakan," ujar Cavill.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement