Rabu 28 Dec 2022 05:34 WIB

Kasus Covid-19 di Jayapura Terus Turun, Tersisa Enam Warga Isoman

Empat dari lima distrik di Jayapura masuk kategori kuning.

Petugas medis mengambil sampel cairan hidung anggota kontingen cabor panahan saat tes usap antigen di Hotel Gamalama, Jayapura, Papua, Ahad (7/11/2021). Kasus Covid-19 di Jayapura saat ini dibandingkan dengan tahun lalu mengalami penurunan secara signifikan. (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Wahyu Putro A
Petugas medis mengambil sampel cairan hidung anggota kontingen cabor panahan saat tes usap antigen di Hotel Gamalama, Jayapura, Papua, Ahad (7/11/2021). Kasus Covid-19 di Jayapura saat ini dibandingkan dengan tahun lalu mengalami penurunan secara signifikan. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Kasus positif Covid-19 di Kota Jayapura terus mengalami penurunan. Saat ini tercatat tinggal enam warga yang menjalani isolasi.

"Dari laporan yang diterima enam warga yang positif Covid-19 itu menjalani isolasi mandiri," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura dr. Nyoman Antari di Jayapura, Selasa (27/12/2022).

Baca Juga

Menurut Nyoman, dengan menurunnya kasus Covid-19 menyebabkan empat dari lima distrik masuk kategori kuning karena di wilayahnya terdapat 1-5 warga yang positif Covid-19. Empat distrik yang masuk kategori kuning yaitu Distrik Jayapura Utara, Jayapura Selatan, Abepura dan Distrik Heram.

Sedangkan distrik yang masuk kategori hijau yaitu Distrik Muara Tami, kata dr. Nyoman. Kadinkes mengimbau warga, walaupun kasus Covid-19 mengalami penurunan namun masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah.

"Jangan pernah lengah karena virus tersebut terus bermutasi sehingga dengan tetap menerapkan prokes maka memperkecil kemungkinan tertular, apalagi di Kota Jayapura varian Covid-19 XBB sudah menjangkiti beberapa warga,' kata dr. Nyoman Antari.

Ketika ditanya tentang pelaksanaan vaksinasi Covid-19, Kadinkes Kota Jayapura mengaku, masih terus dilakukan dan pihaknya berharap warga yang belum divaksin segera mendatangi gerai-gerai yang melakukan vaksinasi. "Warga yang belum divaksin atau belum mendapat vaksin pelengkap segera mendatangi gerai-gerai agar divaksin Covid-19, " kata Nyoman.

Hingga 13 Desember 2022 tercatat 154.504 orang yang menerima vaksin dosis kedua sedangkan yang menerima vaksin penguat atau booster pertama 49.885 orang dan booster kedua 404 orang.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement