Kamis 05 Sep 2024 10:23 WIB

Sering Dikritik, Luhut Ungkap Kenangannya dengan Faisal Basri

Luhut turut menyampaikan rasa kehilangan atas meninggalnya Faisal Basri.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ahmad Fikri Noor
Ekonom Senior Indef Faisal Basri.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ekonom Senior Indef Faisal Basri.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kabar duka menyelimuti dunia ekonomi Indonesia dengan wafatnya ekonom senior, Faisal Basri, pada Kamis (5/9/2024). Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, turut menyampaikan rasa kehilangan atas meninggalnya Faisal Basri.

"Seorang ekonom yang telah banyak berkontribusi pada kebijakan-kebijakan ekonomi Indonesia sejak era reformasi hingga saat ini," ujar Luhut dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (5/9/2024).

Baca Juga

Luhut mengungkapkan pertemuan terakhirnya dengan Faisal Basri terjadi pada 2021, setelah Indonesia menghadapi gelombang pertama pandemi Covid-19. Pada saat itu, Faisal memberikan masukan yang sangat berharga dalam mendesain PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) dari sisi ekonomi.

"Masukannya membantu kita menjaga keseimbangan antara kesehatan dan ekonomi negara," ucap Luhut.