REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menyebut Fachruddin Aryanto dan kawan-kawan telah bekerja keras meski harus bermain imbang 0-0 saat menghadapi Vietnam pada semifinal pertama Piala AFF di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (6/1/2023).
"Pemain sudah bekerja keras pada pertandingan tadi. Banyak peluang juga. Tapi tidak ada gol yang tercipta," kata Shin Tae-yong usai pertandingan.
Bertanding di hadapan Presiden Joko Widodo dan puluhan ribu suporter, Timnas Garuda sebenarnya tampil cukup apik di babak pertama. Sejumlah peluang tercipta seperti lewat Dendy Sulistyawan, Yakob Sayuri hingga Marcelino Ferdinan.
Serangan terukur juga terus dilakukan tim asuhan Shin Tae-yong. Hanya saja Vietnam yang bermain taktis sukses memotong laju bola saat melaju ke gawang. Begitu juga di babak kedua, Timnas Indonesia kembali menekan.
Beberapa peluang mencetak gol memang terjadi begitu juga tim tamu yang bermain cenderung keras. Yakob Sayuri yang berusaha keras aksinya terus terganjal. Begitu juga dengan upaya Pratama Arhan yang masih melambung. Hasil imbang 0-0 terjadi hingga laga hasil.
Hasil ini jelas kurang menguntungkan bagi Timnas Indonesia karena laga kedua semifinal Piala AFF bakal digelar di Stadion My Dinh, Hanoi, Senin (9/1/2023) mendatang. Laga di kandang lawan adalah penentuan.
"Permainan sudah baik, sayang peluang yang ada tidak bisa dimanfaatkan. Kami akan persiapkan lagi untuk pertandingan berikutnya," kata Shin Tae-yong menambahkan.
Sementara itu kapten Timnas Indonesia Fachruddin Aryanto mengaku laga melawan Vietnam tidak mudah meski sudah berusaha semaksimal mungkin. Upaya yang dilakukan selalu dipatahkan lawan.
"Kami sudah bekerja keras. Kami juga sudah menjalankan strategi dari pelatih. Tapi kami tetap optimis untuk kedepannya," katanya usai pertandingan.
Laga Indonesia melawan Vietnam ini juga banyak kejutan yang salah satunya pelatih Shin Tae-yong melakukan tiga pergantian pemain sekaligus pada injury time tepatnya menit 90+4 dengan memasukkan Witan Sulaeman, Ilja Spasojevic, dan Saddil Ramdani untuk menggantikan Marselino Ferdinan, Yakob Sayuri, dan Dendy Sulistyawan.