Jumat 27 Jan 2023 16:49 WIB

180 Pengusaha Muslim Berbagi Ilmu di Takjub Akbar 2023

Takjub Akbar 2023 ini menghadirkan berbagai wahana inspiratif

Ilustrasi pengusaha Muslim berkumpul dan berkolaborasi. Belum lama ini, pengusaha Muslim berkolaborasi dalam acara Takjub Akbar.
Foto: Republika/Iit Septyaningsih
Ilustrasi pengusaha Muslim berkumpul dan berkolaborasi. Belum lama ini, pengusaha Muslim berkolaborasi dalam acara Takjub Akbar.

REPUBLIKA.CO.ID,  BANDUNG -- Sebanyak 180 pembicara lokal dan internasional dengan beragam latar belakang usaha dari fesyen hingga perbankan dihadirkan pada acara Takjub Akbar 2023, di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Kota Bandung, Jawa Barat pada 27 hingga 29 Januari 2023.

Sasaran utama dari kegiatan kali ini adalah menjadi wadah untuk menggali dan memberikan motivasi, dengan menghadirkan lebih dari 180 pembicara lokal dan internasional dengan beragam latar belakang usaha. "Mulai dari fesyen hingga perbankan yang dirangkum menjadi lebih dari 60 tema diskusi penuh inspirasi," kata co-founder Tajir, Adji Dimas di sela-sela acara pembukaan Takjub Akbar 2023, Jumat.

Salah satu pembicara yang siap berbagi ilmu dan inspirasi terkait ketahanan mental pengusaha Muslim pada acara tersebut oleh Reza Abdul Jabbar. Dia adalah peternak sapi perah asal Pontianak, Kalimantan Barat yang mampu mengejutkan Selandia Baru, sebagai "kampungnya" para peternak sapi.

Pembicara lainnya yang dihadirkan ialah Harman Subakat, yang mana bersama perusahaan yang dipimpinnya yakni ParagonCorp, grup perusahaan kosmetik nasional terbesar di Indonesia. ParagonCorp menaungi Wardah, brand beauty nomor satu di Indonesia, pionir kosmetik halal, serta Kahf dan 11 brand lainnya di category fast moving consumer goods.

Keberhasilan ParagonCorp yang menerapkan ekosistem halal lifestyle, tumbuh bersama toko-toko kecil dan juga komunitas, berkomitmen untuk terus berinovasi dan menebarkan kebermanfaatan.

Adji mengatakan "Takjub Akbar 2023" kali ini Tajir ingin mengambil peran dalam menegaskan potensi UMKM sebagai titik balik perekonomian pasca pandemi Covid-19. Tidak hanya itu, lebih dari 75 tenant dan 20 workshop juga dihadirkan untuk memberikan inspirasi kreatif hingga self development, mulai dari teknik dasar menggambar hingga aksi besar merubah sampah menjadi barang siap pakai. "Acara ini diharapkan mampu menghadirkan narasi bahwa kerja keras dan konsistensi adalah kunci," kata Adji Dimas.

Dia menambahkan Tajir Akbar 2023 ini menghadirkan berbagai wahana inspiratif, seperti acara gelar wicara dan diskusi bersama lebih dari 180 tokoh pengusaha muslim sukses, workshop dengan merek-merek lokal dan suguhan puluhan tenant lokal."Dengan mengusung jargon 'It?s Real', rangkaian acara diselaraskan dengan semangat untuk memberi pembuktian nyata atas suatu usaha yang sungguh-sungguh," kata dia.

Co-Founder dan Managing Director Hijra, Bembi Juniar Triawan mengatakan pihaknya melakukan revolusi di sektor ekonomi syariah dengan mengusung konsep digital melalui ekosistem Hijra, salah satunya Hijra Bank.

"Hijra Bank hadir untuk ciptakan dampak positif seluas-luasnya bagi masyarakat melalui teknologi, sehingga mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia secara keseluruhan," kata dia.

Dukungan pihaknya terhadap pengembangan ekosistem halal juga tercermin lewat pembiayaan UMKM yang kami salurkan lewat layanan peer-to-peer lending syariah yang bertumbuh pesat sejak diperkenalkan ke khalayak.

"Sehingga kami optimis, sinergi yang kokoh dengan semua pihak akan mewujudkan kesejahteraan ekonomi yang lebih merata," kata Bembi.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menambahkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendukung kegiatan UMKM dan pengusaha muslim bertajuk Takjub Akbar 2023 tersebut.

"Ini sangat luar biasa ini, baru pertama kali saya ada kegiatan umum yang bernuansa syariah, dengan tujuan menjadi fasilitator antara pengusaha-pengusaha besar dengan pengusaha-pengusaha UMKM. Sebagai penyambung antara perusahaan besar dan perusahaan kecil," kata Wagub Uu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement