REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, mengucapkan selamat kepada Erick Thohir. Erick baru saja terpilih menjadi Ketua Umum PSSI periode 2023-2027.
Ini berdasarkan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) induk sepak bola tanah air edisi 2023. Kegiatan tersebut berlangsung di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (16/2/2023) siang WIB. Ia unggul telak atas pesaing terdekatnya, La Nyalla Mattalitti.
Erick meraih 64 suara. Sementara La Nyalla mendapat dukungan 22 suara. Banyak agenda menanti tokoh yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.
"Tentu ke depan kegiatan di bidang teknik (sepak bola), di timnas, ada agenda yang cukup padat. Terutama untuk U-20. Besok tanggal 17, 19, dan 21 ada mini turnamen," kata Indra.
Ini bagian dari persiapan timnas U-20 menuju Piala Dunia tahun ini. Indonesia menjadi tuan rumah. Ajang tersebut berlangsung dari Mei hingga Juni 2023.
Setelah menyelenggarakan turnamen mini, para penggawa Garuda Muda menuju Uzbekistan. Ada Piala Asia U-20 di sana. Arkhan Fikri dan rekan-rekan tergabung di Grup A untuk bersaing dengan Irak, Suriah, serta Uzbekistan.
"Lalu persiapan SEA Games (2023), dan banyak agenda lain. Saya pikir Pak Erick akan segera bekerja setelah semua struktur organisasinya terbentuk," ujar Indra.
Rencananya, Ketua Umum PSSI yang baru akan bertemu para penggawa timnas Indonesia U-20 malam ini. Ke depan, sejumlah target menantinya. Salah satunya Erick ingin mewujudkan sepak bola yang bersih.
Ini membutuhkan keterlibatan semua pihak dalam memajukan olahraga terpopuler di tanah air tersebut. Saatnya bekerja nyata. Tak perlu banyak berteori.
Erick memahami pembenahan di berbagai sektor perlu dilakukan. Entah itu di kompetisi seperti Liga, 1, Liga 2, serta Liga 3. Kemudian perwasitan, kepelatihan, sepak bola wanita, dan sebagainya.
Pihak-pihak tersebut akan diberikan kesempatan untuk berdiskusi dalam dua pekan ke depan. Sehingga bisa menemukan formula terbaik apa yang harus diterapkan. Kesimpulan diskusi menjadi kesepakatan bersama. Ini dibuktikan dengan adanya tanda tangan semua peserta diskusi.
Erick bukan orang baru di dunia olahraga. Ia pernah mengemban berbagai tugas di sepak bola dan basket, baik di level nasional, maupun internasional. Setelah terpilih menjadi Ketum PSSI, ia menegaskan, ini bukan kemenanangan dirinya secara individu. Namun ke depan, harus menjadi kemenangan bersama sepak bola tanah air.