REPUBLIKA.CO.ID, KIEV -- Presiden Volodymyr Zelenskyy pada Rabu (8/3/2023) menyampaikan rasa terima kasih kepada wanita Ukraina karena mengambil peran sentral dalam mempertahankan negara mereka dari invasi Rusia. Ungkapan ini disampaikan Zelenskyy bertepatan dengan Hari Perempuan Internasional.
“Saya pikir penting untuk mengucap syukur hari ini. Untuk berterima kasih kepada semua wanita yang bekerja, mengajar, belajar, menyelamatkan, menyembuhkan, dan berjuang untuk Ukraina," kata Zelenskyy dalam sebuah video pendek di media sosial.
Zelenskyy mengatakan, Hari Perempuan Internasional ini merupakan hari untuk mengingat, memikirkan, dan berterima kasih kepada semua perempuan yang bertaruh nyawa untuk negara. "Bersama kita kuat. Bersama kita tak terkalahkan. Bersama kita bebas dan bersama-sama kita pasti akan menang. Kami akan melakukannya,” kata Zelenskyy.
Kelompok hak asasi mengatakan, perang yang sekarang memasuki tahun kedua telah menambah beban bagi perempuan Ukraina, terutama tanggung jawab merawat. Mereka juga memperingatkan tentang peningkatan kekerasan berbasis gender dan perdagangan manusia.